Lebaran 2018
Lebaran di Lamongan, Kebutuhan Elpiji 3 Kilogram Lancar
Warga yang ingin mendapatkan elpiji 3 kg bisa membeli langsung ke pangkalan atau SPBU terdekat.
Penulis: Hanif Manshuri | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNJATIM.COM, LAMONGAN - Stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) dan pangkalan elpiji di Kabupaten Lamongan siap melayani kebutuhan masyarakat.
Sampai H+4 Lebaran Idul Fitri 1439 H, sama sekali tidak terjadi kelangkaan elpiji 3 kilogram.
Bambang, salah satu pengelola pangkalan elpiji di Kecamatan Kota Lamongan mengatakan, sejak Ramadan hingga pasca Idul Fitri saat ini, stok elpiji 3 kg di Lamonban tetap berlimpah dan sangat cukup untuk melayani kebutuhan warga pada lebaran kali ini.
"Warga yang ingin mendapatkan elpiji 3 kilogram, bisa membeli langsung ke pangkalan atau SPBU terdekat," ungkap Bambang, Senin (18/6/2018).
Harga di pasaran tetap dengan harga eceran tertinggi (HET) Rp16 ribu. Harga itu berlaku umum di semua pangkalan dan SPBU.
Saat ini stok elpiji 3 kilogram sangat mencukupi di semua pangkalan juga SPBU.
"Di semua pangkalan dan SPBU, stok elpiji ada dan mencukupi untuk kebutuhan masyarakat," kata Basuki, pemilik pangkalan di Kecamatan Turi.
Sementara itu, Kepala Bagian Perekonomian, Munir dikonfirmasi Tribunjatim.com menjelaskan, antisipasi penambahan suplai elpiji 3 kilogram di Lamongan yang membuat tidak ada kelangkaan.
"Selama liburan kurun waktu 11 Juni hingga 13 Juni kami tambah pasokan sebanyak 20 persen," ungkap Munif.
Sedangkan tambahan stok untuk harian sebanyak 4, 5 persen pada kurun waktu bulan Mei.
Pada 14 Juni, H-1 Idul Fitri pasokan ditambah mencapai sekitar 40 persen.
Dilihat dari kebutuhan saat ini, stok elpiji di Lamongan lebih dari cukup dan tidak ada kelangkaan di lapangan.
Para pengecerpun tetap bisa mengambil untung dalam melayani kebutuhan masyarakat.
Meski begitu, para pengecer, perlu kesadaran dan tidak memanfaatkan moment lebaran untuk menaikkan harga elpiji.
"Kami juga tekankan, SPBU di Lamongan juga diminta ready 24 jam untuk melayani konsumen yang membutuhkan elpiji," tegas Munif. (Surya/Hanif Manshuri)