Launching Pusat Studi Kebijakan dan Pelayanan Publik, Unitomo Bedah Buku Istimewa Karya Aris Sunarya

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Triana Kusumaningrum

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Memperingati Dies Natalis ke-37, Universitas Dr Seotomo (Unitomo) Surabaya melaunching Pusat Studi Kebijakan dan Pelayanan Publik, Kamis (19/7/2018). 

Acara yang digelar di Ruang Sumantri Gedung A Lantai 3 Rektorat Unitomo tersebut, juga ditandai dengan bedah buku, berjudul 'Reformasi Birokrasi Administrasi Pelayanan Pajak Kendaraan Bermotor Berbasis Mobile Technology' karya Dr Aris Sunarya MSi.

Bedah buku dimoderatori langsung oleh Rektor Unitomo Dr Bachrul Amiq SH MH dan Dr Ulul Albab MS, mantan Rektor Unitomo sebagai pembahas buku.

Selain itu, dalam forum istimewa tersebut, Aris Sunarya dikukuhkan sebagai Ketua Pusat Studi Kebijakan dan Pelayanan Publik Universitas Dr Soetomo Surabaya.

• Siswa SMKN 5 Surabaya yang Tewas Masuk Selokan di Sekolahnya, Gara-gara Ambil Bola

• Istana Desa Kemuningsari di Jember, Kantor Kades yang Mirip Istana Merdeka yang Ditempati Presiden

Rektor Unitomo Bachrul Amiq mengatakan, bedah buku Reformasi Birokrasi Administrasi Pelayanan Pajak Kendaraan Bermotor Berbasis Mobile Technology karya Aris Sunarya harus diikuti. Karena isinya sangat penting dan penulisnya juga orang yang luar biasa dan sangat ahli di bidang tersebut.

"Makanya saya mau jadi moderatornya dan yang membahas juga mantan orang nomor satu di Unitomo, Pak Ulul Albab," tegasnya.

Sementara itu, dalam paparannya Aris menyampaikan, bahwa terkait pajak kendaraan bermotor, maka pelayanan harus berkolaborasi dan bersinergi untuk bisa melakukan inovasi.

"Pelayanan pajak kendaraan bermotor mau tidak mau harus menggunakan fasilitas teknologi informasi yang sekarang berkembang, atau teori di administrasi yaitu teori new public service (MPS) sehingga dengan pemantapan teknologi informasi ini terkait peningkatan penerimaan pajak kendaraan bermotor akan meningkat," terangnya.

Selain itu, jika pemantapan teknologi informasi berjalan baik, diharapakan tingkat kesadaran masyarakat atau wajib pajak dalam membayar pajak juga semakin meningkat.

"Mau tidak mau maka teknologi informasi sebagai jalan terbaik untuk menuju pelayanan yang terbaik, semuanya memang harus menuju ke arah situ," tegas Aris, yang juga mantan Kepala Bidang Pajak Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Pemprov Jatim ini.

• Kapal Joko Berek Digulung Ombak di Pantai Pancer Jember, 5 Tewas, 7 Hilang, Ini Daftar Korbannya

• Hadiri Kegiatan Belajar Perdana Santri Jember, Khofifah Beri Motivasi Sukses Ala Gus Dur

Yuk subscribe Channel TribunJatim.com lainnya:

YouTube:

Instagram: