Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

DPC Jombang Memanas, PDI Perjuangan Jatim Melihat Kepentingan yang Lebih Besar

Ketua PDI Perjuangan Jatim, Kusnadi akan segera mengklarifikasi terkait polemik yang terjadi di dalam tubuh DPC PDIP Jombang.

Penulis: Sofyan Arif Candra Sakti | Editor: Edwin Fajerial
SURYA/SUTONO
Ratusan kader dan aktivis PDIP saat meluruk kantor DPC PDIP Jombang, Selasa (31/7/2018). 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Sofyan Arif Candra Sakti

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Ketua PDI Perjuangan Jatim, Kusnadi akan segera mengklarifikasi terkait polemik yang terjadi di dalam tubuh DPC PDIP Jombang yang saat ini sedang panas.

"Ini kan ada dua kekuatan yang saling berseberangan, yang satu sisi mantan ketua cabang yang lama yang masih punya masa di Grassrootsnya PDIP dan di sisi lain ada dari PDIP di bawah komando nya pak Marsaid (Ketua DPC PDIP Jombang)," kata Kusnadi, Rabu (1/8/2018).

Ke depan, Kusnadi mengatakan bahwa PDIP Jatim akan fokus untuk mengkonsolidasikan dan menyatukan lagi seluruh kader dan simpatisan yang saat ini sedang berseberangan.

Sebelumnya, simpatisan dan kader PDIP Jombang menggeruduk Kantor DPC PDIP Jombang menuntut Marsaid mundur dari posisi Ketua DPC PDIP Jombang karena dianggap tidak becus.

Namun menurut Kusnadi hal tersebut tidak mungkin dilakukan secara tiba-tiba karena ada mekanismenya, termasuk evaluasi dan pertanggungjawaban Ketua DPC apakah diterima atau tidak.

Dan dari situ bisa diketahui apakah Ketua DPC berkompeten atau tidak.

"Karena kalau kita langsung ambil tindakan misalnya mengganti, energi kita akan habis untuk hal itu, dan belum tentu yang menggantikan akan lebih baik," kata Kusnadi.

"Apalagi sebentar lagi ada Pileg yang juga bersamaan dengan Pilpres kan, energi kita harus kita curahkan ke itu," lanjutnya.

Selain itu, jika ada penggantian strukrural apalagi ketua, hal tersebut akan berdampak tidak baik pada mesin partai.

"Restrukturisasi itu pasti akan meninggalkan luka dan membutuhkan waktu untuk sembuh dan kalau pada saat yang sama harus menyembuhkan luka dan harus memenangkan Pileg dan Pilpres, ya saya rasa sulit lah," pungkasnya.

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved