Addie MS Edit Video Aksi Heroik Johny dengan Lagu Aransemennya 20 Tahun Lalu, Begini Jadinya!
Melalui akun Twitter @addiems, ayah dari Kevin Aprillio ini memuji aksi heroik siswa kelas 7 SMPN Silawan, Kecamaan Tasifeto, Kabupaten Belu, NTT ini
TRIBUNJATIM.COM - Tak hanya menarik perhatian masyarakat, kksi heroik Johannes Adekala alias Johny Kala memanjat tiang bendera secara spontan untuk membetulkan tali tambang yang putus juga menarik perhatian komposer Addie MS.
Melalui akun Twitter @addiems, ayah dari Kevin Aprillio ini memuji aksi heroik siswa kelas 7 SMPN Silawan, Kecamaan Tasifeto, Kabupaten Belu, NTT ini.
"Sungguh terpuji aksi anak ini, Dia mengajarkanku mengenai heroisme. Dia Johny Kala dari NTT," tulis Addie MS di Twitternya, Jumat (17/8/2018).
• Aksinya Viral, Bocah SMP yang Nekat Panjat Tiang Bendera Dapat Beasiswa Hingga Jenjang S1
Menariknya, karena tersentuh akan aksi spontanitas Johny, Addie menggabungkan video detik-detik Johny beraksi dengan iringan suara musik yang diaransemennya seitar 20 tahun lalu.
"Aku edit video ini dengan suara musik yang ku aransemen dan rekam 20 tahun yang lalu, karya emas Bp. Hs. Mutahar: "Syukur"," tambah Addie.
Dikabarkan sebelumnya, upacara peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) ke-73 yang jatuh pada Jumat (18/8/2018) diwarnai insiden tak terduga.
Insiden ini terjadi di Pantai Mota'an, Desa Silawan, Kabupaten Belu, NTT.
Ketika prosesi pengibaran bendera hendak berlangsung, tak disangka tali bendera putus.
Tak pelak, upacara pun sempat dihentikan lantaran tali bendera putus.
Namun, lagu Indonesia Raya tetap didengungkan hingga habis tanpa adanya bendera yang dikibarkan.
• 5 Fakta Bocah SMP Panjat Tiang Bendera Saat HUT RI di Belu NTT, Dilakukan Spontan dan Lagi Sakit!
"Iya benar, tali bendera yang digunakan untuk ikat tali putus. Ketika paskibra bilang bendera siap, tapi putus, ujar Kepala Desa Silawan, Ferdinandus Mone, dikutip TribunStyle.com dari Pos Kupang, Sabtu (18/8/2018).
Beruntung, sosok Johny ada di sana.
Kala itu, Johny yang tengah beristirahat di tenda P3K lantaran mengalami sakit perut mendengar jika tali bendera putus.
Ia pun memutuskan untuk memanjat tiang untuk menarik kembali ujung tali bendera yang nyantol di atas tiang bendera.
"Saya lepas sepatu, dan panjat langsung tiang itu," ujar anak kesembilan dari pasangan Viktor Lino Fahik Marsal dan Lorensa Gama.