Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Begini Kronologi Tewasnya Dua Orang Mahasiswa Unair Usai Digulung Ombak Pantai Bantol Malang

Insiden tersebut berawal saat keduanya bersama 17 rombongan mahasiswa Unair lainnya mengunjungi Pantai Bantol.

Penulis: Erwin Wicaksono | Editor: Ayu Mufihdah KS
ISTIMEWA
Suasana sesaat setelah evakuasi tenggelamnya dua mahasiswa Unair di Pantai Bantol, Minggu (16/9/2018) 

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Dua orang mahasiswa Universitas Airlangga (Unair) Surabaya ditemukan tewas tenggelam di Pantai Bantol, Malang, Minggu (16/92018).

Kedua mahasiswa masing-masing bernama Nadya Firsya Ramadhani warga kecamatan Waru kabupaten Sidoarjo dan Excel Genius Darmawan warga Kebonsari kota Surabaya, ditemukan tewas tenggelam setelah terseret ombak.

Insiden tersebut berawal saat keduanya bersama 17 rombongan mahasiswa Unair lainnya mengunjungi Pantai Bantol.

Berhasil Ditahan Imbang 3-3, Djanur Puji Penampilan Tiga Pemain Sriwijaya FC Ini

Saat berada di pantai, sekitar pukul 10.00 WIB Nadya bersama tiga orang temannya menggunakan perahu karet untuk bermain di pantai.

Namun, di tengah-tengah bermain, perahu karet tersebut dihantam ombak dan korban jatuh tenggelam.

Melihat temannya tenggelam, Excel kemudian datang untuk memberikan pertolongan.

Viral di Media Sosial, Pria asal Tulungagung Ini Punya Nama Unik dan Singkat AA

Sayang, saat berusaha menolong menggunakan pelampung, Excel juga ikut terbawa ombak.

Kapolsek Donomulyo, AKP Sardikan menjelaskan, keduanya ditemukan oleh tim SAR dalam keadaan tewas.

Tim SAR terlebih dulu menemukan jenazah Nadya mengapung di permukaan pantai pada pukul 11.30 WIB.

BKD Kota Surabaya Siapkan Gedung Gelanggang Remaja Tambaksari untuk Gelar Tes CPNS 2018

Sementara jenazah Excel ditemukan 30 menit setelah penemuan jenazah Nadya.

AKP Sardikan mengatakan, setelah dilakukan visum di RS Saiful Anwar, kedua jenazah di bawa pulang ke rumah duka masing-masing.

"Jenazah kedua korban kemudian dilarikan ke RSSA untuk divisum. Saat ini jenazah sudah di bawa ke rumah duka masing-masing," ujar AKP Sardikan saat dikonfirmasi.

Tidak Hanya Ajang Balap Motor, Pengunjung Juga Dimanjakan Berbagai Promo dari Honda Di HDC 2018

Sementara itu, Camat Donomulyo, Marendra Henky Irawan mengatakan, rombongan mahasiswa Unair tersebut berangkat dari surabaya dengan mengendarai empat mobil pribadi pada Sabtu (15/9/2018).

Setelah di pantai pada Sabtu sore, rombongan bergegas mendirikan tenda untuk bermalam.

Selain Balap, HDC 2018 Jadi Tempat Launching Tiga Komunitas Honda PCX Indonesia

Dari kesaksian yang diterima Marendra, rombongan tersebut datang untuk berwisata dan bukan untuk agenda kampus.

"Dari kesaksian yang kami terima, rombongan ini berniat untuk wisata bukan agenda kampus," terang Marendra.

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved