Komentar Penjual Mobil Bekas di Surabaya Soal Wacana DP Nol Persen untuk Kendaraan Bermotor
Seorang penjual mobil bekas di kawasan Barata Jaya memberi sambutan positif terkait wacana dp 0 persen untuk kendaraan bermotor.
Penulis: Arie Noer Rachmawati | Editor: Ani Susanti
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Arie Noer Rachmawati
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mewacanakan menurunkan uang muka dari 15-20 persen menjadi nol persen untuk pembiayaan kendaraan bermotor.
Dilansir dari Tribunnews (grup TribunJatim.com), hal ini akan masuk dalam aturan revisi POJK No. 29/POJK.05/2014 mengenai penyelenggaraan usaha perusahaan pembiayaan.
Menanggapi wacana tersebut, seorang penjual mobil bekas di kawasan Barata Jaya, Surabaya memberi sambutan positif.
"Kalau ada wacana pembiayaan kendaraan bermotor DP jadi nol persen ya senang sekali. Hanya saja itu kan tergantung juga dari leasing-nya," ujar Marketing Gress Mobil, Wanda saat ditemui TribunJatim.com, Selasa (18/9/2018).
• Hasil Operasi Sikat Semeru 2018, Kasus Curas Mendominasi di Surabaya, Polisi akan Intens Patroli
Sebab, kata Wanda, pembeli yang memberi DP 30 persen saja belum tentu di ACC.
Semua itu tergantung kapasitas calon pembeli.
Belum lagi, hanya leasing tertentu saja yang memberikan DP nol persen.
"Sebagai pihak ketiga, kami sangat senang adanya DP nol persen itu. Sekarang kebanyakan calon pembeli juga pakai sistem kredit atau cicilan. Dari segi penjual, ya sistem kredit ini menurut kami bisa menggaet pelanggan lebih banyak lagi," kata Wanda.
• BREAKING NEWS: Wali Kota Mojokerto, Masud Yunus Dituntut 4 Tahun Penjara Terkait Kasus Suap
Untuk pembelian mobil bekas dengan sistem kredit atau cicilan di tempatnya, lanjut Wanda, harga nego bisa mencapai Rp 5 juta sampai Rp 6 juta.
Sementara jika sistem cash, harga nego hanya sekitar Rp 1 juta sampai Rp 2 juta.
Adapun jenis mobil bekas yang mayoritas diincar oleh pembeli adalah mobil-mobil kelas LCGC, city car, maupun MPV yang bisa menampung banyak orang, seperti Agya, Ayla, Brio, Avanza, dan Xenia.
"Karena sekarang kan banyak penyedia jasa transportasi online. Pembeli kebanyakan beli mobil-mobil itu buat transportasi online, kalau tidak, ya, untuk usaha seperti rental," papar Wanda.
Untuk range harga, Wanda menjelaskan, mobil-mobil seperti Ayla, Agya, dan Brio dibanderol mulai Rp 100 juta sampai Rp 130 juta.
Sementara, Xenia dan Avanza dibanderol Rp 135 juta hingga Rp 177 juta dan bisa dinego.
• Tunjungan Ikon Surabaya Gelar Monolog Pertempoeran Bendera, Kenang Insiden Perobekan Bendera Belanda