Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Lagi Bersama Teman Wanita, Pria Muda Tewas usai Kejang-kejang di Kamar Apartemennya

Teman wanita korban sempat histeris ketakutan ketika melihat korban kejang-kejang dan muntah dalam kondisi tidak sadarkan diri.

Penulis: Mohammad Romadoni | Editor: Ayu Mufihdah KS
ISTIMEWA
Polisi mengevakuasi jenazah korban dari dalam kamar sebuah apartemen di Surabaya. 

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Anggota Unit Reskrim Polsek Dukuh Pakis masih berupaya mengungkap penyebab kematian Chandra Susilo (27) korban tewas mendadak di kamar sebuah apartemen di Surabaya pada Rabu (19/9/2019).

Korban yang merupakan warga Pogot Baru, Kelurahan Tanah Kali Kedinding Kecamatan Kenjeran Kota Surabaya tersebut, tewas secara misterius saat bersama teman wanitanya di dalam kamar apartemen.

Kanit Reskrim Polsek Dukuh Pakis, Iptu Sujatmiko menjelaskan bahwa teman wanita korban sempat histeris ketakutan ketika melihat korban kejang-kejang dan muntah dalam kondisi tidak sadarkan diri.

KPU Kota Malang Tetapkan Sebanyak 529 Nama Daftar Caleg Tetap pada Pileg 2019

Dia kemudian keluar dari kamar melaporkannya ke sekuriti apartemen tersebut yang diteruskan melapor ke pihak Kepolisian setempat.

"Sekuriti apartemen itu sempat menghubungi rumah sakit dalam keadaan darurat untuk mendatangkan mobil ambulans," ujarnya saat dihubungi Surya, Kamis (20/9/2018).

Dia mengatakan pihaknya bersama anggotanya telah berada di lokasi kejadian.

Loloskan 1.573 Nama, KPU Jatim Segera Umumkan Daftar Caleg Tetap Jumat Besok

Namun, tidak lama setelah petugas medis tiba bersama mobil ambulans, korban tidak tertolong dan dalam kondisi sudah meninggal.

"Saat dilaporkan korban dalam keadaan masih hidup namun setelah kami di lokasi korban sudah meningal," jelasnya.

Sujatmiko memaparkan untuk memastikan sementara penyebab kematian korban pihaknya bersama Tim INAFIS Polrestabes Surabaya mengindentifikasi jenazah korban.

Hantam Median Jalan di Ahmad Yani Surabaya, Mobil dan Pengemudinya Terguling

Dari identifikasi tersebut pihaknya tidak menemukan kejanggalan terkait kematian korban.

"Tidak ada tanda-tanda penganiayaan pada tubuh korban diduga meninggal karena hal lain," ungkapnya.

Menurut dia, sejumlah saksi mata yaitu teman wanita korban diperiksa di ruangan penyidik Reskrim Polsek Dukuh Pakis.

Pembangunan Perumahan dan Apartemen Dongkrak Kebutuhan Kasur Pegas Premium

Pihaknya juga mendatangkan keluarga korban untuk mengorek informasi data dan riwayat korban.

"Dari keterangan pihak keluarganya, korban ini memiliki riwayat penyakit hipertensi atau darah tinggi. Namun untuk penyebab pasti kematian korban masih menunggu hasil riksa medis," ujarnya.

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved