Blitar Diguncang Gempa, Pakde Karwo: Kita Sudah Antisipasi Early Warning System
Gubernur Jawa Timur, Soekarwo mengimbau agar masyarakat Blitar dan sekitarnya tidak perlu panik menyusul terjadinya gempa bumi di Blitar.
Penulis: Sofyan Arif Candra Sakti | Editor: Dwi Prastika
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Sofyan Arif Candra Sakti
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Gubernur Jawa Timur, Soekarwo mengimbau agar masyarakat Blitar dan sekitarnya tidak perlu panik menyusul terjadinya gempa bumi berkekuatan 4,4 Skala Richter (SR) yang mengguncang Kabupaten Blitar, Senin (1/10/2018), sekitar pukul 05.46 WIB.
"Sudah kita terapkan early warning system (sistem peringatan dini) seperti kasus Ponorogo kemarin," kata Pakde Karwo, sapaan akrab Soekarwo saat ditemui usai menjadi Inspektur Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila, di Gedung Negara Grahadi, Jalan Gubernur Suryo, Surabaya, Senin (1/10/2018).
• Gempa 4,4 SR Guncang Blitar, BPBD Minta Masyarakat Tetap Tenang dan Waspada
• Gempa dan Tsunami Terjang Palu, Pakde Karwo Perintahkan Kirim Bantuan ke Sulawesi Tengah
Pakde Karwo mengatakan, early warning system ini bukan hanya semacam alat untuk peringatan dini gempa dan musibah, namun juga pelatihan, aturan-aturan, program pengurangan risiko bencana (PRB), penanggulangan bencana, termasuk ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek) maupun media dan masyarakat yang masuk dalam sistem peringatan dini.
"Ini kultural, jadi bukan hanya semacam alat. Early warning system ini di pantai selatan juga sudah ada," lanjutnya.
Seperti diketahui, gempa bumi berkekuatan 4,4 Skala Richter (SR) baru saja mengguncang Kabupaten Blitar.
• Hari Kesaktian Pancasila, Pakde Karwo: Pancasila Jadi Jalan Tengah Tak Jadi Ekstremis Kanan-Kiri
• Bantu Korban Gempa dan Tsunami, Pemprov Jatim Transfer Rp 5 M, Kodam V Brawijaya Siapkan Personel
Pusat gempa berada di 97 kilometer barat daya Kabupaten Blitar dengan kedalaman 10 kilometer.
Gempa ini tidak berpotensi tsunami.
Peta tingkat guncangan shake map BMKG menunjukkan, dampak gempa bumi menimbulkan guncangan pada II Skala Intensitas Gempa bumi (SIG) BMKG atau II-III MMI di sebagian wilayah Blitar, Gondanglegi dan Ngliyep (Malang), Jawa Timur.