Kurangi Angka Pengangguran, Pemkot Malang Fokus Kuatkan Sektor Ekonomi Kreatif
Saat ini Pemkot akan fokus mengembangkan sektor ekonomi kreatif untuk bisa mengurai pengangguran terbuka yang ada di Kota Malang.
Penulis: Alfi Syhari Ramadana | Editor: Ayu Mufihdah KS
TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Wali Kota Malang, Sutiaji, memastikan akan menjadikan sektor ekonomi kreatif untuk memperkuat mengurangi angka pengangguran.
Sutiaji mengatakan jika pihaknya saat ini akan fokus mengembangkan sektor ekonomi kreatif untuk bisa mengurai pengangguran terbuka yang ada di Kota Malang.
"Kami akan terus berupaya menguatkan sektor ekonomi kreatif. Ini juga sebagai bagian dari upaya untuk mengurai tingginya angka pengangguran terbuka yang ada di kota Malang," kata Sutiaji saat rapat paripurna pemaparan visi misi di Gedung DPRD Kota Malang, Kamis (4/10/2018).
• KPK Lakukan Penggeledahan di Ruang Pejabat di Pasuruan, Pakde Karwo: ini Kinerja yang Bagus
"Untuk itu, kami akan mencoba memaksimalkan sektor ekonomi kreatif untuk bisa mengurangi pengangguran terbuka di Kota Malang," sambungnya.
Lebih lanjut, Sutiaji mengakui bahwa masalah pengangguran terbuka ini menjadi salah satu pekerjaan rumah bagi pemerintahanya.
Perlahan-lahan, kata Sutiaji, dirinya akan mencoba menguatkan sektor ekonomi kreatif untuk bisa mengurangi pengangguran terbuka. Memang hal itu bukanlah pekerjaan yang mudah.
• Hadapi Arema FC, Kapten Persebaya Surabaya Larang Bonek Datang Ke Malang
Meski diakui tidak mudah, Sutiaji percaya bahwa dengan konsep visi Malang bermartabat yang dibawanya bersama Sofyan Edi Jarwoko bisa memberikan perubahan.
"Secara bertahap kami akan coba memberdayakan para alumnus perguruan tinggi penyumbang pengangguran terbuka ini untuk menjadi pilar yang memperkuat sektor ekonomi kreatif," tambahnya.
Sutiaji menyebut bahwa para alumnus perguruan tinggi tersebut merupakan nagian dari bonus demografi yang didapatkan oleh Indonesia.
• Mengacu dari 5 Pilar Road Safety WHO, Inilah Poin-poin Penilaian untuk Finalis IRSA 2018
Untuk itu, keberadaan bonus demografi tersebut harus benar-benar bisa dimanfaatkan dengan baik.
"Bonus demografi harus bisa menjadi modal strategis untuk bisa membawa kemajuan. Untuk itu, kami akan mencoba memaksimalkam hal tersebut untuk memperkuat beberapa sektor yang memiliki potensi besar di kota Malang seperti ekonomi kreatif hingga pariwisata," tandasnya.
• Surabaya Jadi Percontohan Keselamatan Jalan Raya Bagi 23 Kabupaten Kota