Merasa Tertipu Pembelian Rumah, Warga di Mojokerto Datangi Kantor Pemasaran PT Bintang Empat Pilar

TRIBUNJATIM.COM, MOJOKERTO - Sejumlah warga terlihat menduduki kantor pemasaran PT Bintang Empat Pilar yang berada di Dusun Pesanan, Desa Bicak Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto, Selasa (16/10/2018).

Kedatangan sejumlah warga ke kantor pemasaran  lantaran merasa ditipu oleh pihak PT Bintang Empat Pilar.

Mereka membeli rumah subsidi di Perumahan Griya Bicak Asri milik pengembang PT Bintang Empat Pilar.

Namun, setelah hampir setahun pembelian rumah dilakukan, tak ada pembangunan di sana.

• Gandeng Kementerian ESDM, Polres Mojokerto Lakukan Uji Sumur Warga yang Terkontaminasi Minyak

Seperti yang dirasakan oleh salah satu pembeli Ahmad Saiful Bachri (29), dia terlanjur memberikan uang Rp 60 juta kepada pihak pemborong.

Namun rumah yang dijanjikan mereka sampai saat ini tak ada rupa fisiknya.

"Awalnya saya tanya ke mereka kenapa tanahnya belum diuruk. Mereka menjawab perjanjian menunggu musim panen petani. Namun selang tiga bulan kantornya tutup. Dari situ dalam benak saya tertipu," ungkapnya.

Ia merinci, uang sebesar Rp 60 juta tersebut dibayarkan untuk melunasi tagihan uang muka, uang tanda jadi, dan administrasi.

• Puluhan PNS Pemkab Bojonegoro Lakukan Tes Urine Narkoba, Polres Bojonegoro Beberkan Hasilnya

"Saya membayar tagihan itu semua pada tanggal 1 April. Rinciannya Rp 60 juta untuk uang muka. uang tanda jadi dan administrasi sekitar Rp 5,8 juta," katanya.

Ia mengaku sudah berusaha semaksimal mungkin menghubungi pihak pengembang untuk menanyakan kepastian pembangunan.

Tapi pihak pengembang tak ada yang mengangkat sambungan telponnya.

"Selama ini usaha saya telpon pihak pengembang tapi nomornya tidak aktif. Salah satu pengembang F beralasan gawainya rusak terendam air," ucapnya.

• Bikin Khawatir Warga Sekitar, Saluran Air di Kelurahan Kutoanyar Tulungagung Keluarkan Asap Pekat

Ia mengungkapkan, ketertarikannya untuk membeli rumah di Griya Bicak Asri lantaran bersubsidi.

Pasalnya, harga rumah Griya Bicak Asri lebih murah dibanding yang lainnya.

"Saya tau ada perumahan Griya Bicak Asri dari Facebook. Saya langsung tertarik. Harga flatnya Rp 130 juta dibandin rumah oada umumnya selisih harga sampai Rp 200 juta," paparnya.