Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Liga Indonesia

Rahasia Ruben Sanadi Bisa Tampil Apik di Usia Kepala 3 Bersama Persebaya, Disiplin Jadi Kunci Utama

Ruben Sanadi, menjadi pemain yang tidak tergantikan di sisi kiri pertahanan Persebaya Surabaya.

Penulis: Khairul Amin | Editor: Ani Susanti
Persebaya official
Ruben Sanadi 

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA – Ruben Sanadi, menjadi pemain yang tidak tergantikan di sisi kiri pertahanan Persebaya Surabaya.

Sportifitas pergerakannya yang kerap membantu serangan, menjadikan mantan pemain Persipura itu menjadi ancaman tersendiri bagi pertahanan tim lawan.

Padahal, Ruben Sanadi kini sudah berusia kepala tiga.

Lalu apa rahasianya menjaga performa di usianya tersebut?

Disampaikan Ruben Sanadi, ia banyak mengambil contoh dari pemain-pemain senior yang tetap energik di usianya yang tidak lagi muda, seperti Ismed Sofyan (Persija) dan Supardi Natsir (Persib Bandung).

“Saya harus ambil contoh senior-senior saya yang masih bisa main di usia sudah tidak muda lagi. Aa Ismed sofyan, Supardi dan lainnya. Dari mereka yang paling utama adalah disiplin,” terangnya seusai latihan di Stadion Jenggolo, Sidoarjo, Kamis (22/11/2018).

Persebaya Vs Bhayangkara FC, Djanur Sebut 6 Pemain The Guardian yang Harus Dapat Perhatian Khusus

Terlebih, bagi Ruben, usia hanyalah angka, selama tubuh masih bisa bekerja, bukan suatu masalah.

“Angka usia tidak masalah buat saya, karena tubuh masih bisa bekarja. Saya tidak perlu dengar orang bilang sudah sudah tua. Saya tidak ada pikiran tentang itu. Daya rasa saya masih bisa main bola 10 tahun ke depan,” tambah Ruben.

Akibat performanya itu, lini pertahanan Persebaya semakin kokoh.

Dari enam laga terakhir menghadapi tim-tim kuat papan atas, gawang Bajul Ijo hanya kebobolan enam gol.

Dengan catatan, dari enam laga itu Persebaya cukup produktif dengan mencetak 20 gol.

Persebaya Vs Bhayangkara FC, Otavio Dutra Ungkap Kekuatan The Guardian & 2 Pemain yang Jadi Tumpuan

Saat ditanya tentang kokohnya lini pertahanan Persebaya, dijelaskan Ruben, itu semua karena komitmen dan kerja sama dari semua pemain.

 “Paling utama adalah komitmen temen-temen dan kerja sama tim. Kami punya komitmen, setiap laga sisa kita harus memberikan segalanya, kemampuan kita untuk Persebaya,” tegas Ruben.

Selain komitmen, semua pemain juga menanamkan prinsip tidak akan pernah melihat kemampuan lawan, lebih fokus pada kekuatan sendiri.

"Kita tidak pernah melihat lawan. Siapapun lawan yang akan dihadapi, seberapapun hebatnya lawan, itu tidak perlu kita lihat. Saya pribadi juga selalu bilang itu sama teman-teman, termasuk di laga nanti melawan Bhayangkara FC. Kita fokus ke kekuatan tim sendiri,” tuturnya.

Sudah Cinta Persebaya, Djadjang Nurdjaman Beri Sinyal Bersedia Perpanjang Kontraknya Musim Depan

Halaman
12
Sumber: Surya
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved