Bonek Wani
Warisi Semangat dari Legenda Bonek Okka, Adisty Sempat Menjadi Ketua Suporter Persebaya saat SMA
Merasakan atmosfer stadion Gelora Bung Tomo secara langsung menjadi memori yang tak terlupakan bagi Adisty Yulinda Putri.
Penulis: Samsul Arifin | Editor: Melia Luthfi Husnika
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Syamsul Arifin
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Merasakan atmosfer stadion Gelora Bung Tomo secara langsung menjadi memori yang tak terlupakan bagi Adisty Yulinda Putri.
Adik dari legenda bonek Okka ini juga mewarisi darah semangat kakaknya.
Dia dulunya juga menjadi ketua suporter saat duduk di bangku SMA.
Sebelumnya tidak ada suporter sekolah, kemudian mendiang Okka meyakinkan mahasiswi Hubungan Internasional semester 7 di Unair tersebut.
Terlepas dari hal itu, Adisty memandang kini Bonek sangat terorganisir dan tertib.
• Kisah Adisty Yulida Putri Adik Legenda Bonek Okka, Dari Takut Bonek Hingga Menjadi Bagian dari Bonek
“Meski dulu sempat memiliki pengalaman buruk saat kaca mobil pecah saya juga menyaksikan langsung ikut berdesak desakan saat nribun menonton Persebaya rasanya berbeda,” ujarnya kepada TribunJatim.com, Jumat, (4/1/2019).
Kini, Bonek tidak hanya nekat mentalnya namun juga nekat jiwanya.
Bagaimana tidak, tutur Ardisty, tiket yang dirasa cukup mahal tetap dibeli oleh Bonek.
“Bonek kini sangat berubah, meski dulu dicap sebagai suporter yang rusuh, kini Bonek sangat tertib. Hal itu juga berdampak kepada manajemen ya saling berkolaborasi demi Persebaya,” terangnya.
