Mau ke Sekolah di Blitar, Pelajar SMA Ini Senggolan Lalu Tewas Terlindas Roda, Truk Langsung Kabur
Mau ke Sekolah di Blitar, Pelajar SMA Ini Senggolan Lalu Tewas Terlindas Roda, Truk Langsung Kabur.
Penulis: Samsul Hadi | Editor: Sudarma Adi
TRIBUNJATIM.COM, BLITAR - Seorang pelajar SMA, M Maula Safi' (15), warga Desa Ringinrejo, Kabupaten Kediri, menjadi korban tabrak lari.
Maula tewas setelah tertabrak truk di Jalan Raya Blitar-Kediri tepatnya di Desa Dermojayan, Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar, Senin (7/1/2019).
"Kejadiannya pagi saat korban berangkat sekolah. Berdasarkan keterangan saksi korban tertabrak truk. Sopir truknya kabur," kata Kasat Lantas Polres Blitar Kota, AKP Bayu Halim Nugroho.
Awalnya, korban naik Honda Revo Nopol AG 3046 GU dari arah utara ke selatan atau dari Srengat menuju Kota Blitar.
• Ngluruk Kantor Wali Kota Blitar, Puluhan Forum Ormas Islam Desak Tempat Hiburan Terselubung Ditutup
Sampai di lokasi, korban hendak mendahului iring-iringan truk yang melaju dari arah sama.
Korban menyalip truk dari sisi kanan.
Diduga, saat berusaha menyalip, posisi sepeda motor korban terlalu dekat dengan bodi truk.
Tanpa sengaja sepeda motor korban bersenggolan dengan bodi kanan truk.
• Puluhan Pendemo Karaoke Maxi Brillian Sebut Rekom Tak Pancasialis, Anggota Dewan Kota Blitar Emosi
Korban terjatuh dari sepeda motor dan masuk ke kolong truk dan tubuh korban terlindas roda truk.
"Informasi dari saksi, posisi jatuh korban tidak pas, dia masuk ke kolong truk. Tubuh korban langsung terlindas roda truk dan meninggal di lokasi," ujar AKP Bayu.
AKP Bayu menyayangkan tidak ada warga yang berusaha mengejar atau menghentikan truk yang menabrak korban.
Padahal lokasi kecelakaan itu merupakan jalur ramai kendaraan.
"Jalan itu merupakan jalur ramai, tapi tidak ada pengendara lain yang berusaha mengejar truk itu. Kami masih menyelidiki kasus kecelakaan ini," kata Bayu.
Di sisi lain, AKP Bayu menyebutkan berdasarkan hasil analisa dan evaluasi, jumlah kasus kecelakaan lalu lintas di wilayah hukum Polres Blitar Kota pada 2018 cenderung menurun dibandingkan 2017.
Penurunan jumlah kasus kecelakaan lalu lintas pada 2018 mencapai 10,5 persen.