TIPS CANTIK - Inilah Bedanya Radiasi Matahari UVC, UVB dan UVA, Serta Dampaknya Pada Kulit

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - UVC, UVB, dan UVA ialah radiasi sinar matahari.

Lantas, apa perbedaan di antara ketiganya?

Yuk simak penjelasan dokter spesialis kulit dan kelamin RSUD dr Soetomo, Dr dr Muhammad Yulianto Listiawan SpKK(K).

Radiasi matahari, tutur Muhammad Yulianto Listiawan, dibagi menjadi UVC, UVB, dan UVA.

• Sunway Medical Centre Luncurkan Alat Radiasi Canggih Obati Kanker Otak Tanpa Operasi

Ketiga radiasi matahari tersebut, tutur Muhammad Yulianto Listiawan, dibagi menurut panjang gelombangnya.

UVC memiliki panjang gelombang 100-280 nanometer, UVB 280-320 nanometer, dan UVA 320-400 nanometer.

Pertama, UVC.

UVC yang memiliki gelombang paling pendek, tutur Muhammad Yulianto Listiawan, sampai saat ini tidak bisa masuk ke bumi karena diserap stratosfer.

• Beredar di Pasaran, 16 Ponsel ini Pancarkan Radiasi Tinggi yang Bisa Merusak Mata, Punyamu Termasuk?

"Kalau sampai ke kulit, resiko keganasan (kanker) bisa lebih besar," tuturnya ketika ditemui TribunJatim.com, Selasa (15/1/2019).

Kedua UVB.

Radiasi matahari yang memiliki panjang gelombang lebih panjang dari UVC ini, ternyata juga berdampak buruk bagi kulit.

Terpapar sinar UVB terlalu lama, tutur Muhammad Yulianto Listiawan, bisa menyebabkan kulit semakin gelap.

Kedua UVA.

Radiasi matahari dengan gelombang terpanjang ini, tutur Muhammad Yulianto Listiawan, masuk ke dalam lapisan kulit lebih dalam.

"Energinya lebih rendah. Tapi, kemampuan merusaknya lebih tinggi karena masuknya lebih dalam," jelasnya.

Dampak yang dihasilkan, tutur Muhammad Yulianto Listiawan, bersifat kumulatif misalnya sebabkan penuaan pada kulit.

Oleh karena itu, tutur Muhammad Yulianto Listiawan, penting melapisi kulit dengan tabir surya agar terhindar dari pengaruh buruk radiasi sinar matahari.