Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Kisah Syaiful Lukman, Juara Tinju Blitar yang Ukir Prestasi Berkat Pad Tinju Sandal Jepit

Tak sedikit orang bisa berprestasi meski tak punya banyak fasilitas untuk mengasah diri, satu contohnya adalah Syaiful Lukman.

Penulis: Imam Taufiq | Editor: Anugrah Fitra Nurani
SURYA/IMAM TAUFIQ
Syaiful Lukman, Pelajar kelas 3 SMA Negeri 01 Kecamatan Talun, Kabupaten Blitar, juara tinju saat pamerkan kebolehannya pada Selasa (15/1/2019) 

TRIBUNJATIM.COM - Peningkatan prestasi atau skill seringkali tak ada kaitannya dengan ketersediaan fasilitas yang memadai.

Terbukti tak sedikit orang bisa berprestasi meski tak punya banyak fasilitas untuk mengasah diri, satu contohnya adalah Syaiful Lukman.

Pelajar kelas 3 SMA Negeri 01 Kecamatan Talun, Kabupaten Blitar ini berasal dari keluarga pas-pasan.

Namun, keterbatasan itu bukan jadi penghalang untuk memupuk bakatnya. Dengan keterbatasan fasilitas yang dimiliki, ia kini jadi petinju berbakat.

(Buronan Kasus Pemalsuan Merk, Bos Pabrik AC Ini Ditangkap Kejari Surabaya di Pergudangan Margomulyo)

(Lucinta Luna Bocorkan Video Fatih Seferagic Suruh Lihat Snapchatnya Tiap Malam, Intip Isinya!)

Di usianya yang baru 18 tahun, anak pasangan dari Imam Hidayat (54), dan Ny Sutarini (44), warga Lingkungan Gurit Rt 02/RW 03, Kelurahan Babadan, Wlingi, Blitar Itu sudah meraih prestasi yang membanggakan orangtuanya.

Ia berhasil menyabet juara tinju Bupati Probolinggo Cup pada Januari 2017 lalu. Lawannya berasal dari berbagai kota/kabupaten se-Jawa Timur.

Ia mendapatkan medali emas setelah mengalahkan petinju asal Probolinggo sendiri.

Dua bulan kemudian atau Maret 2017, ia kembali menyabet medali emas juara dua Kejurda Bupati Ngawi Cup, di kelas Layang Ringan atau kelas di bawah usia 17 tahun.

Begitu juga, Kejurda di Kota Batu pada Agustus 2017, ia juga menyabet juara dua di kelasnya.

Baru awal bulan 2018 lalu, ia kembali meraih juara satu tinju bupati Probolingo cup, yang juga diikuti petinju se-jatim lagi. Ia mendapatkan medali emas di kelasnya (Layang Ringan).

(Vanessa Angel Berpotensi Jadi Tersangka Terkait Kasus Prostitusi, Tim Kuasa Hukum Angkat Bicara)

(Bos Pabrik AC Langsung Dijebloskan ke Rutan Medaeng Sidoarjo, Jalani Pidana 1,5 Tahun)

"Total, saya sudah tujuh kali juara di Kejurda. Lima kali, juara satu dan tiga kali, juara dua. Dari tujuh kali itu, lawan terberat ya petinju tuan rumah (Probolingo). Sarung tinju yang kami pakai saat itu masih pinjam teman. Namun, alhamdulillah, kami berhasil meraih juara satu," tutur Syaiful.

Memang tidak mudah, untuk meraih prestasi itu. terlebih Syaiful tak punya peralatan tinju sama sekali. Hanya semangat juang yang ia punya.

Ditemui di kios Bedak Bakso, depan Stasiun Kereta Api Kecamatan Wlingi, Selasa (15/1) siang, Syaiful terlihat membantu bapaknya menjual bakso.

Meski sudah jadi petinju hebat di kelasnya, namun ia tak gengsi ketika terpantau mencuci mangkok.

"Ya, seperti ini mas, kalau di rumah. Wong, usaha ini (bakso) yang bisa menghidupi keluarga kami," ujar anak kedua dari dua bersaudara ini.

Sumber: Tribun Jatim
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved