Dinas Kesehatan Targetkan Jumlah Penderita HIV di Kota Malang Menurun di Tahun 2019
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Malang, Asih Tri Rachmi menargetkan jumlah penderita HIV di Kota Malang menurun di tahun 2019.
Penulis: Rifki Edgar | Editor: Dwi Prastika
lihat foto
TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Malang, Asih Tri Rachmi menargetkan jumlah penderita HIV di Kota Malang menurun di tahun 2019.
Hal itu ia sampaikan saat menghadiri sidang paripurna di Kantor DPRD Kota Malang, Senin (21/1/2019).
Tercatat di tahun 2018, ada 4.614 penderita HIV yang ada di Kota Malang.
Jumlah tersebut berasal dari warga Kota Malang sendiri maupun dari warga pendatang.
• Sanusi Tegaskan Pengelolaan Dana Desa di Kabupaten Malang Wajib Patuhi Regulasi
"Sebenarnya jumlah ini hanyalah temuan kami pada penderita HIV yang ada di Kota Malang," ucapnya.
Menurut data yang ada, penderita HIV yang rutin berobat di Puskesmas atau rumah sakit sekitar berjumlah 1.136 orang.
Ia berharap, masyarakat semakin sadar untuk memeriksakan dirinya ke Puskesmas atau rumah sakit terdekat terkait gejala HIV.
"Dari tahun ke tahun, pengidap HIV angkanya fluktuatif. Adakalanya naik atau menurun, merujuk dari empat tahun terakhir yakni tahun 2015 ada 194 penderita, tahun 2016 ada 211, tahun 2017 ada 260, tahun 2018 ada 211," terang Asih Tri Rachmi.
• Matinya Belasan Rusa di Coban Jahe Malang Diduga Kuat Akibat Hewan Karnivora Jenis Kucing
Dari angka yang disebutkan di atas itu, merupakan orang yang memiliki kesadaran diri untuk memeriksakan diri ke dokter.
Namun, pada tahun 2018, Dinkes Kota Malang di lapangan menemukan 297 orang yang mengidap HIV.
Untuk itu, ia mengajak seluruh masyarakat untuk segera memeriksakan diri, agar nantinya gejala ini bisa segera ditangani.
"Kebanyakan dari masyarakat itu malu untuk memeriksakan diri karena jika memang terdampak, mereka takut di diskriminasikan," ujarnya.
• Ikuti Jejak Dalmiansyah Matutu, Pemain Arema FC Jayus Hariono Dipulangkan dari TC Timnas U-22
• Kisah Legini yang Tubuhnya Sempat Terseret dan Terbenam Lumpur Saat Tanah Longsor Terjang Mojokerto
Upaya yang dilakukan Dinkes Kota Malang kepada warga yang terdampak HIV yakni dengan memberikan obat ARV.
Kata Asih, obat ARV terbukti ampuh untuk mencegah virus HIV menyebar ke seluruh tubuh.
"Jadi obat ini sifatnya mengendalikan virus HIV agar tidak menular dan bukan mengobati. Orang yang terkena HIV jika mengkonsumsi obat ini tidak akan menularkan penyakitnya itu ke orang yang belum terjangkit, asalkan pemakaiannya rutin," terangnya.
