Matinya Belasan Rusa di Coban Jahe Malang Diduga Kuat Akibat Hewan Karnivora Jenis Kucing
12 ekor rusa tutul ditemukan mati dan dua rusa lainnya hilang di tempat wisata Coban Jahe, Desa Pandansari Lor, Kecamatan Jabung, Malang.
Penulis: Erwin Wicaksono | Editor: Dwi Prastika
TRIBUNJATIM.COM, MALANG - 12 ekor rusa tutul ditemukan mati dan dua rusa lainnya hilang di tempat wisata Coban Jahe, Desa Pandansari Lor, Kecamatan Jabung, Malang, Minggu (20/1/2019).
Kanitreskirm Polsek Jabung, Bripka Tatag Ari Martanto menjelaskan, dari hasil penyelidikan yang dilakukan pihaknya bersama dokter hewan, drh Arifin Wibisono, ditemukan fakta bahwa penyebab kematian belasan rusa tersebut adalah karena digigit hewan karnivora jenis kucing.
"Menurut hasil pemeriksaan dengan dokter forensik hewan. Rusa yang mati ada luka taring di leher. Disimpulkan dari hewan karnivora jenis kucing. Diduga itu kemungkinan macan kumbang atau macan tutul," terang Bripka Tatag Ari Martanto ketika dikonfirmasi, Senin (21/1/2019).
• Sutiaji Pantau Penerapan Aturan Parkir Baru di Jalan Bandung Malang Hari Pertama: Sejauh Ini Baik
• 7 Hotel Murah Dekat Museum Angkut Batu Mulai dari Rp80 Ribuan, Sudah Dapat WiFi dan AC
Bripka Tatag Ari Martanto menambahkan, kejadian seperti ini baru pertama kali terjadi di area Coban Jahe.
Ia menduga, turunnya hewan buas tersebut karena sedang membutuhkan makan.
Terlebih pada saat kurun waktu bulan Agustus dan Oktober merupakan masa kawin bagi para binatang buas, sehingga, pada saat mengandung, para hewan buas tersebut pergi mencari makan.
"Mereka akhirnya butuh makan dan sampai turun ke area Coban Jahe. Mungkin ya susah cari makan," imbuh Bripka Tatag Ari Martanto.
• Tak Mau Diam di Kantor, Dinas Koperasi Kota Malang akan Luncurkan Klinik Bisnis Mobile
• Minhyuk BTOB Sebut Sungjae sebagai Tsundere di Acara Idol Radio yang Dipandu Ilhoon
Bripka Tatag Ari Martanto juga menerangkan, dua rusa yang hilang tersebut diduga sudah dibawa para hewan buas untuk dimakan.
Kemungkinan hewan karnivora tersebut sebanyak lebih dari tiga ekor.
Usai penyelidikan, belasan rusa yang mati itu langsung dikubur tak jauh dari lokasi.
• Aksi Cabut Paku di Pohon, Aktivis Lingkungan City Care Kota Malang Kumpulkan 8 Kg Paku
• Pantai Lenggoksono Malang, Gerbang Wisata Instagramable, Nikmati Teluk Kletakan hingga Rumah Apung
"Diduga, hewan karnivora pemakan itu sebanyak lebih dari tiga ekor. Hewan rusa tutul yang ditangkar sebanyak 14 ekor, kondisinya 12 ekor mati dan dua ekor hilang. Rusa yang hilang ini sepertinya sudah dibawa oleh para hewan buas" jelas Bripka Tatag Ari Martanto.
Sementara, Fungional Pengendali Ekosistem Hutan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS), Agung Siswoyo menjelaskan, kawasan TNBTS merupakan habitat dari hewan karnivora macan tutul.
"TNBTS adalah habitat dari macan tutul yang dilindungi. Berdasarkan camera trap, populasinya 15 ekor lebih," terang Agung menjelaskan. (Surya/Erwin Wicaksono)