Lakukan Pemotongan Ranting Pohon Secara Berkala, DKRTH Surabaya ingin Jaga Estetika Kota
Pemotongan ranting yang dilakukan secara berkala oleh Petugas DKRTH Surabaya, ternyata memiliki tiga manfaat. Di antaranya sebagai berikut;
Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Melia Luthfi Husnika
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Ranting pepohonan yan gberada di Kota Surabaya sengaja ditata sedemikian rupa.
Meskipun terkendala jumlah personel petugas lapangan yang terbatas dan proses pemotongan ranting yang membutuhkan waktu lama, namun pemotongan ranting secara berkala etap dilakukan.
Pemotongan ranting yang dilakukan secara berkala oleh Petugas DKRTH Surabaya, ternyata memiliki tiga manfaat. Di antaranya sebagai berikut;
• Hindari Melintas di Tiga Jalan Protokol Ini saat Hujan Deras dan Angin Kencang, Rawan Pohon Tumbang
1. Estetika Penataan Kota Surabaya
Kalau pepohonan dibiarkan tumbuh ala kadarnya, tanpa pengaturan dan kontrol dari Petugas DKRTH Surabaya, pepohonan bisa semrawut.
"Sama halnya kayak rambut, dibiarkan tumbuh tanpa diatur, kan jelek," kata Kabid Ruang Terbuka Hijau dan PJU DKRTH Surabaya Hendri Setianto (50), Selasa (29/1/2019).
• Mengenal Pohon Trembesi di Surabaya, Pohon Kokoh yang Mudah Tumbang, Bagaimana Bisa?
2. Kelestarian Tanaman
Kelestarian tanaman-tanaman berukuran kecil yang tumbuh di sekitar pepohonan besar.
"Ranting dipangkas agar sinar matahari bisa mengenai tanaman kecil di sampingnya, itu juga penting," lanjutnya.
• Atasi Pohon Tumbang, Petugas DKRTH Surabaya Harus Perhatikan Tiga Hal Ini, Tak bisa Sembarangan
3. Normalisasi Fasilitas Publik
Normalisasi Fungsi Kabel Listrik dan Lampu Penerangan Jalan Umum (PJU).
"Lampu jalan dan kabel itu kan bahasa kalau kena ranting bisa terganggu fungsinya," tandasnya