Puluhan Warga Baluwerti Kediri Terdampak Proyek Perumahan, Kirim Surat Pengaduan ke Wali Kota Kediri

TRIBUNJATIM.COM, KEDIRI - Warga Kelurahan Baluwerti yang terdampak proyek Perumahan PT SK Bangun Persada mengirimkan surat pengaduan kepada Wali Kota Kediri.

Warga meminta perlindungan dari dampak buruk proyek perumahan.

"Sejak pengurukan lahan sampai sekarang, warga masih belum diajak bicara untuk memecahkan masalah yang dituntut warga," tandas Sugeng, perwakilan warga kepada TribunJatim, Kamis (31/1/2019).

• Komunitas Sosial Babonita Wates Kediri Bagikan Nasi Bungkus Gratis Bagi Kaum Dhuafa

Surat pengaduan disampaikan agar warga tidak dihadapkan pertikaian dengan PT SK Bangun Persada yang lebih berorientasi pada masalah bisnis.

"Warga hanya meminta haknya untuk menjaga lingkungannya agat tidak kebanjiran. Karena persoalan yang muncul sebagai dampak kebijakan Pemkot Kediri," jelasnya.

Terlebih selama ini pihak pengembang tidak memiliki niat baik untuk menyelesaikan persoalan.

Termasuk masalah tukar guling lahan yang saat ini sudah dijadikan lokasi perumahan.

• Bakal Jadi Tempat Proliga 8-10 Februari, Pemkot Kediri Kebut Pembenahan Fasilitas GOR Jayabaya

Warga juga mempertanyakan tindak lanjut dari ganti rugi tukar guling lahan yang saat ini masih belum tuntas.

"Kami khawatir pada musim penghujan ini lingkungan kami banjir. Mengingat sebelum menjadi lahan perumahan, merupakan lahan resapan air," jelasnya.

Sementara Oepoyo Sardjono dari pihak pengembang PT SK Bangun Persada belum bisa dikonfirmasi terkait dengan tuntutan yang disampaikan masyarakat terdampak.