Kasus Demam Berdarah di Jatim Tinggi, Emil Dardak Ajak Masyarakat Awasi Setiap Sudut Ruangan

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Sofyan Arif Candra Sakti

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Tingginya angka kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Jatim mendapat sorotan dari Wakil Gubernur Jatim terpilih, Emil Dardak.

Menurut Emil, warga harus melakukan langkah preventif dengan melakukan pola hidup sehat dan bersih.

"Yang lebih penting adalah jangan berpikir fogging adalah satu-satunya solusi untuk DBD, tapi kader jumantik ini yang harus benar-benar ketat memeriksa setiap rumah," kata Emil, Sabtu (9/2/2019).

• Jelang Pelantikan Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Dardak Ungkap Sudah Siapkan Baju

• Peringati Hari Pers Nasional, Hayono Isman : Pers Tetap Jadi Penjaga Demokrasi

• Pertandingan Cukup Sengit, Bima Perkasa Menang Lawan Prawira Bandung dengan Skor 78-71 di Seri 7 IBL

Hal itu penting, karena Bupati Trenggalek ini menilai nyamuk Aedes aegypti bisa berkembang biak di sudut-sudut ruangan.

"Dibelakang kulkas yang ada genangan air nya saja bisa untuk berkembang biak nyamuk aedes aegypti lo," lanjut Emil.

• 36 Santri Ponpes Babussalam Madiun Keracunan Usai Santap Soto dan Melon, Mengeluh Mual dan Muntah

• Akibat Demam, Gelandang Arema FC Pavel Smolyachenko Dipastikan Absen Saat Laga Lawan Timnas U-22

• Sedang Duduk di Depan Toko Sambil Main Handphone, Warga Desa Parsanga Sumenep Tiba-tiba Meninggal

Untuk penanganan di Jatim sendiri, Emil belum bisa memberikan komentar karena ia sendiri masih fokus pada Kabupaten Trenggalek yang sudah menetapkan status KLB untuk kasus DBD.

"Karena sudah ada kematian, kemarin terakhir dua. Kepala Kesbangpol saya saja juga kena DBD," tambahnya.