Bertemu Kapolda Jatim, Khofifah Bahas Keamanan Jatim Jelang Pemilu
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa bersama Wagub Jawa Timur Emil Elestianto Dardak langsung bergerak anjang sana ke Forkopimda Jatim untuk m
Penulis: Fatimatuz Zahroh | Editor: Yoni Iskandar
lihat foto
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Usai sertijab pagi di DPRD Jatim, Senin (18/2/2019), Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa bersama Wagub Jawa Timur Emil Elestianto Dardak langsung bergerak anjang sana ke Forkopimda Jatim untuk melakukan koordinasi.
Khofifah dan Emil Dardak berkunjung ke Mapolda Jatim, dan melakukan koordinasi dengan Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Luki Hermawan dan jajaran kepolisian di Jawa Timur.
Koordinasi itu dilakukan guna membahas soal keamanan dan kondusifitas Provinsi Jawa Timur. Terutama di tahun politik yang tinggal 58 hari ke depan dilangsungkan Pemilu legislatif dan pemilihan Presiden.
"Tahun ini tahun politik. Daerah Jatim ini dikenal senagai daerah yang tingkat pengendalian stabilitas keamanaannya sangat bagus. Kami ingin bersama-sama dengan jajaran forpimda menjaga suasana yg kondusif yang aman, damai tenang, saat konstestasi baik Pileg dan Pilpres," tegas Khofifah usai pertemuan kepada Tribunjatim.com.
Selain itu banyak hal yang juga dibahas. Pasalnya kohesivitas dan suasana kondusif yang selama ini sudah teratur di Jaqa Timur ia harapkan di tahun politik bisa selalu terjaga. Sehingga kewaspadaan juga bisa dilakukan oleh semua pihak.
• Arumi Bachsin Keguguran, Wagub Jatim Emil Kaget, Arumi Terlihat Pucat Saat Paripurna Sertijab
• Khofifah Jenguk Arumi Bachsin yang Alami Pendarahan, Arumi Dikiret
• Alasan Iis Dahlia Tolak Mentah-mentah Brisia Jodie Jadi Pacar Anaknya, Devano Danendra
Di sisi lain Khofifah mengaku senang dengan adanya pertemuan ini. Terlebih penyambutannya juga hangat. Selain disambut oleh Kapolda dan jajaran, seluruh Kapolres di Jawa Timur juga hadir menyambut Khofifah dan Emil.
"Alhamdulillah kami dapat diterima jajaran bahkan semua kapolres sejatim hadir. Artinya ini awal yang baik, ke depan butuh suppot partnership karena banyak program yang diturunkan di lapapangan kami ingin pastikan itu terkawal dengan baik, dan memastikan bahwa itu diterima oleh penerima manfaat," pungkas Khofifah. (fatimatuz zahroh/TribunJatim.com).
