DPRD Jatim Tetap Pertahankan 'Fraksi Jatim' di Kepemimpinan Gubernur Baru, Begini Alasannya
DPRD Jawa Timur siap mendukung kepemimpinan Gubernur dan Wakil Gubernur Jatim yang baru saja dilantik, Khofifah Indar Parawansa dan Emil Elestianto Da
Penulis: Bobby Constantine Koloway | Editor: Yoni Iskandar
lihat foto
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - DPRD Jawa Timur siap mendukung kepemimpinan Gubernur dan Wakil Gubernur Jatim yang baru saja dilantik, Khofifah Indar Parawansa dan Emil Elestianto Dardak.
Lembaga legislatif di Jatim akan terus mengedepankan asas musyawarah dibandingkan pengambilan voting dalam setiap pengambilan keputusan.
"Tugas beliau (Gubernur) menjadi mandat yang harus kita dukung bareng-bareng. Tujuannya agar khotimah-kaffah, akhir yang sempurna," kata Ketua DPRD Jatim, Abdul Halim Iskandar di sela acara Sidang Paripurna dengan agenda serah terima jabatan Gubernur di Gedung DPRD Jatim, Senin (18/2/2019).
Halim menilai penyusun konsep visi dan misi yang terangkum dalam Nawa Bhakti Satya telah sesuai dengan keinginan rakyat Jawa Timur.
"Sebab, dalam menyusun visi dan misi pasti sudah melihat kondisi yang ada," kata politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini kepada Tribunjatim.com.
Sehingga, di dalam mengambil keputusan kelak, pihaknya optimistis bahwa DPRD Jatim tak akan menimbulkan gejolak besar. Hal ini ditandai dengan mengesampingkan ego partai dan mengutamakan kepentingan rakyat.
• Rachmat Irianto Cetak Gol, Babak Pertama Timnas U-22 Indonesia Vs Myanmar Imbang 1-1
• Sertijab di DPRD, Khofifah Sampaikan 9 Visi Misi Pimpin Jatim, Gus Ipul Tidak Hadir
• Nagita Slavina Bongkar Kebiasaan Raffi Ahmad yang Paling Tak Disukainya, Kayak Ngomong Sama Angin!
"Fraksinya sama, "Fraksi Jawa Timur". Pemerintah pusat saja memberikan apresiasi ke Jawa Timur karena masuk Gedung DPRD, baju partai lepas. Keluar gedung, pakai baju partai lagi. Ini yang nantinya akan kita jaga," katanya kepada Tribunjatim.com.
Pihaknya optimistis bahwa tak akan ada masalah komunikasi antara parlemen dengan pemerintah, sama seperti pemerintah sebelumnya. Yang mana, mantan Gubernur Jatim, Soekarwo, sukses berkomunikasi dengan jajaran parlemen.
"Komunikasi pasti baik. Yang membedakan, hanya gaya. Misalnya, saya gaya komunikasi dengan A, orang B, pasti beda-beda. Namun, prinsipnya sama," kata kakak kandung Ketua Umum PKB, Abdul Muhaimin Iskandar (Cak Imin) ini. (bob/TribunJatim.com).
