Khofifah, Pakde Karwo dan Gus Ipul Berkumpul dalam Silaturahmi Ulama NU
Tidak hanya itu, hadir pula mantan Gubernur Jawa Timur Soekarwo dan juga mantan Wakil Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf.
Penulis: Fatimatuz Zahroh | Editor: Yoni Iskandar
lihat foto
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Silaturahmi Ulama NU Jawa Timur yang mengumpulkan ratusan kiai, ketua syuriah dan tanfidiyah NU se Jawa Timur juga menjadi ajang bertemunya sejumlah tokoh penting di Jawa Timur.
Acara yang dihelat di Hotel Bumi, Sabtu (9/3/2019), itu juga menghadirkan forkopimda Jawa Timur. Mulai Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Wagub Emil Elestianto Dardak, Kapolda Jatim Irjen Pol Luky Hermawan, Panglima Kodam V Brawijaya, Mayjend TNI Wisnoe PB, serta hadir pula Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko.
Tidak hanya itu, hadir pula mantan Gubernur Jawa Timur Soekarwo dan juga mantan Wakil Gubernur Jawa Timur Saifullah Yusuf.
"Salah satu tugas kepala staf kepresidenan adalah melakukan komunikasi politik, dalam komunikasi politik itu kami sampaikan kinerja pemerintah selama 4,5 tahun ini. Karena warga juga punya hak mengetahui apa hasil pembangunan," kata Moeldoko yang diawancara usai acara kepada Tribunjatim.com.
Saat ditanya apakah acara ini masuk dalam konsolidasi pemenangan capres cawapres Jokowi - KH Ma'ruf Amin, Moeldoko mengaku itu adalah hal yang otomatis dilakukan.
"Kalau soal 01? Itu otomatis. Karena satu, bahwa untuk melihat pemimpin ke depan, satu adalah orang yang sudah punya pengalaman mengelola pemerintahan. Pak jokowi sudah terbukti kan, kedua memiliki program yang jelas terbukti, baik porgram infrastruktur maupun program jaminian ke masyarakat miskin," tegasnya.
• Anak Bungsu Bambang Trihatmodjo Menikah Tanpa Ayah, Postingan Mayangsari Ungkap Keberadaan Suaminya
• Songkok Lukis Santri Ponpes Qomaruddin Gresik Beromzet Puluhan Juta Rupiah Setiap Bulan
• Pemilu Tinggal 39 Hari Lagi, Gubernur Jatim Khofifah Ingatkan Kemungkinan Munculnya Konflik Sosial
Kedatangannya ke Jawa Timur menurutnya ada dua hal terpenuhi. Sebagai kepala staf keprisiddenan ia bisa menjalani komunikasi politik, dan sebagai ketua harian TKN, ia bisa juga menyampaikan tekait hal-hal yang perlu dilihat masyarakat dalam memilih pemimpin.
Terkait berkumpulnya tokoh Jawa Timur seperti Khofifah Emil dan Pakde Karwo dan Gus Ipul dalam forum ini, Moeldoko tak memungkini ini menjadi sinyal arah dukungan para tokoh tersebut. Yaitu memenangkan Jokowi-Ma'ruf di Jawa Timur.
"Ya, itu saya pikir indikatornya sudah jelas," katanya disambung tawa kepada Tribunjatim.com.
Lebih lanjut ia mengatakan pengaruh Pakde Karwo cukup siginifikan dalam pemenangan Jokowi-Ma'ruf Amin. Begitu juga dengan Gus Ipul.
"Pengaruh Pakde Karwo pasti siginifikan sangat siginifikan. Gus Ipul juga sudah, figur -figur itu memberikan indikator sangat jelas kemana arah suara akan diberikan," tandas Moeldoko.
Di sisi lain, Gus Ipul saat diwawancarai media masih belum mau tegas memberikan sinyal arah dukungannya. Ia mengakatakan bahwa ia sudah mentukan pilihan dan arah dukungan dalam Pilpres.
"Setelah Pilgub kita di belakang, ikut kiai aja, di belakang ikut kiai itu aja. Ngikut kiai itu jawabannya. Saya sekarang jadi rakyat ya ikut kiai aja," tegasnya kepada Tribunjatim.com.
Sementara Pakde Karwo memilih untuk tidak berkomentar terkait hadirnya ia dalam acara Silaturhami Ulama NU Jawa Timur tersebut.
Di sisi lain, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengingatkan tentang pentingnya menjaga kemanan dan kondisivitas jelang pelaksanaan Pemilu yang tingga 39 hari ke depan.
