Pernah Jegal Persebaya Saat Tangani PSMS Medan, Djanur Kini Targetkan Bawa Bajul Ijo Lolos Semifinal

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA – Pelatih Persebaya Surabaya, Djadjang Nurdjaman menjadi sosok yang benar-benar tidak bisa dilupakan oleh Persebaya Surabaya dan Bonek Mania pada gelaran Piala Presiden 2018 lalu.

Sebab, melalui tangan dingin Djadjang Nurdjaman meramu taktik bersama PSMS Medan kala itu, PSMS Medan berhasil gagalkan Persebaya Surabaya melaju ke babak semifinal lewat drama adu penalti.

Bermain di Stadion Mahanahan Solo, Persebaya Surabaya hanya mampu bermain imbang 3-3 pada waktu normal dan harus dilanjutkan melalui adu tendangan penalti.

• Djanur Kepincut Magangkan Satu Pemain Persebaya U-19 Jelang Babak 8 Besar Piala Presiden 2019

Namun Persebaya Surabaya harus takluk dengan agregat 6-7.

Kini, setelah Djadjang Nurdjaman menjadi juru taktik Persebaya Surabaya, ia bertekad merubah cerita tersebut.

Pelatih asal Majalengka itu berambisi bawa Persebaya Surabaya lolos ke semifinal.

Syaratnya, tim Bajul Ijo harus melewati hadangan Tira Persikabo di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya pada babak 8 besar Piala Presiden 2019, Jumat (29/3/2019).

• Persebaya Vs Tira Persikabo, Sisakan Tiga Sesi Latihan, Djanur Mulai Sentuh Taktikal

“Saya ingin kebalikannya. Saya ingin membawa Persebaya lolos ke babak semifinal, itu saja target saya tahun ini di Piala Presiden,” terang pelatih yang akrab disapa Djanur itu usai pimpin latihan tim di Lapangan Polda Jatim, Senin (25/3/2019).

Namun bukan bararti Djanur enggan bawa Persebaya Surabaya ke final atau bahkan juara, hanya saja, mantan pelatih Persib Bandung itu menegaskan semua harus bertahap.

“Iya, targetnya semifinal dulu lah, step by step. Nanti misal sudah masuk semifinal ditanya lagi,” ucap Djanur sambil sedikit tersenyum.

• Djanur Diuntungkan Bisa Kembali Coba Stadion GBT Surabaya Laga Jelang Persebaya Vs Tira Persikabo

Laga Persebaya vs Tira Persikabo menjadi laga pertarungan dua pelatih sarat pengalaman.

Djadjang Nurdjaman bersama Persebaya Surabaya dan Rahmad Darmawan dengan Tira Persikabo.

Terlebih secara kemampuan, keduanya sama-sama ikuti kursus kepelatihan AFC Pro yang sudah masuki modul enam.

“Kalau soal pelatih kan setiap pelatih punya karakter. Kalau soal ilmu mungkin kami sama-sama menimba ilmu yang sama (AFC Pro), tapi mungkin yang membedakan implementasi di lapangan,” terang Djanur.

• Dua Pemain Persebaya Pulih dari Cedera dan Siap Tampil di Babak 8 Besar Piala Presiden 2019

Berkualitasnya racikan dua pelatih tersebut, terbukti di pertemuan pertama pada babak fase Grup A, keduanya hanya mampu bermain imbang 0-0. (Surya/Khairul Amin)

Yuk Subscribe YouTube Channel TribunJatim.com: