Kabel Tua Bisa Jadi Penyebab Korsleting Listrik yang Picu Kebakaran, Ini Kata PMK Surabaya
PMK Surabaya menyebut kebakaran akibat korsleting listrik berpotensi besar terjadi di bangunan-bangunan tua.
Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Anugrah Fitra Nurani
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Deni Irfandi Kasi Peningkatan Kapasitas Aparatur dan Peran Serta Masyarakat PMK Surabaya memprediksi jumlah kasus kebakaran akibat korsleting listrik akan kerap terjadi.
Pasalnya, usia bangunan yang makin tua menyebabkan usia kabel yang digunakan dalam instalasi kelistrikannya juga turut menua.
Semakin tua masa penggunaan kabel, lajut Deni, potensi terjadinya korsleting akan sangat tinggi.
"Kasus kebakaran yang disebabkan oleh korsleting listrik diprediksi ke depan akan makin meningkat," katanya saat dihubungi TribunJatim.com, Senin (1/4/2018).
(Korsleting Listrik Jadi Penyebab Kebakaran Paling Banyak di Surabaya, Ini Penjelasan Dinas PMK)
(Kebakaran Hanguskan Kios Bensin dan Tambal Ban di Jalan Manggar Kota Malang, 3 Motor Ikut Terbakar)
Deni mengatakan, terkadang masyarakat kerap menyepelekan aspek ketahanan usia kabel. Ketidaktahuan masyarakat, bagi Deni, yang jadi penyebabnya.
"Masih ada lho anggapan masyarakat menyepelekan aspek usia instalasi kabel di rumahnya," lanjutnya.
Menurut Deni, kawasan Surabaya bagian Tengah dan Utara, kerap menjadi kawasan rawan kebakaran yang disebabkan korsleting listrik.
"Coba dicek, kasus kebakaran akibat korsleting listrik di Surabaya Utara dan Tengah, yang sering terjadi pada bangunan bangunan tua," tandasnya.
Kedepannya, ungkap Deni, dalam melaksanakan simulasi kebakaran di pemukiman warga, PMK Surabaya akan libatkan Pihak PLN Surabaya untuk memberi pemaparan tentang kelistrikan.