Pelajar SMK Muhammadiyah 1 Gresik Ciptakan Smarthome Berbasis Google, Matikan Lampu Lewat Voice Note
Pelajar SMK Muhammadiyah 1 Gresik Ciptakan Smarthome Berbasis Google, Matikan Lampu Lewat Voice Note Google Assistant.
Penulis: Willy Abraham | Editor: Sudarma Adi
TRIBUNJATIM.COM, GRESIK - Pelajar SMK Muhammadiyah 1 Gresik menciptakan sistem Smarthome berbasis Google.
Alat elektronik rumah, termasuk lampu menyala dan mati melalui voice note google assistant.
Pelajar yang tergabung dalam ekstrakurikuler komunitas robotika SMK Muhammadiyah 1 Gresik ini memiliki keresahan di sekolahnya karena tidak tega melihat penjaga sekolah yang harus naik turun tangga mematikan lampu di sekolah.
• 10 Ponpes di Gresik Terima Program KTSM Dari Kementerian Pertanian
• Tingkatkan Sikap Toleransi, GP Ansor Gresik Ajak Nonton Film Bumi itu Bulat
• Tidak Penuhi Target, Capaian Indikator Pendidikan di Gresik Dinilai Gagal
• Jelang Masa Kampanye Berakhir, Tim Sukses Caleg di Gresik Tertibkan APK Sendiri
Sekolah yang terdiri dari SD, SMP dan SMK itu terletak dalam satu kompleks, sehingga membuat penjaga sekolah harus mengecek satu persatu ruang kelas saat jam pulang sekolah maupun saat malam hari dan pada pagi hari kembali lagi untuk mematikan lampu.
Para siswa yang tergabung dari berbagai jurusan itu kemudian berinisiatif menciptakan sistem yang mampu meringankan tugas penjaga sekolah, agar bisa mengendalikan lampu sekolah dari jarak jauh.
Sebanyak 35 siswa maupun siswi tersebut langsung berinisiatif mencari jalan keluar, mereka memburu beberapa barang elektronik seperti lampu untuk dibuat prototype dalam pengerjaan.
Pada awal bulan Maret 2019, hanya berbekal Rp 200 ribu mereka berusaha mendapatkan komponen baik secara online maupun membeli langsung di toko elektronik.
Pada awal April 2019, sistem tersebut berhasil diaplikasikan.
"Smarthome berbasis Ok Google, menyalakan dan mematikan lampu otomatis dengan suara lewat google assistant, buatnya di sekolah saja," ujar salah satu siswi Kelas XI Teknik Elektronika Industri, Ajeng Syinta Handayani (17).
Semua jenis smartphone bisa digunakan untuk mencoba smarthome berbasis Ok Google.
"Pokoknya ada jaringan internet dan terdaftar akun google bisa," tambahnya.
Sistem mematikan lampu dengan jarak jauh dirasa baru pertama kali, karena selama mencari referensi kebanyakan menggunakan Bluetooth.
Untuk penggunaanya, tidak terpengaruh jarak dan waktu. Bisa dikendalikan dari rumah.
"Cukup ucapkan saja di google assistant nanti mati lampunya, terus ada pemberitahuan di google assistan kalau lampu sudah mati," kata Aldo Mahardika Amanullah (17) siswa kelas XI Teknik Elektronika Audio Video.
Kepala Sekolah SMK Muhammadiyah 1 Gresik, Imam Syafi'i mengatakan pihaknya akan mematenkan temuan siswa-siswinya.
"Akan kita patenkan temuan murid kita Smarthome berbasis Ok Google agar bermanfaat bagi masyarakat ke depannya," tutupnya.