Muskerwil 2019, ISNU Jatim Perkuat 4 Jaringan Strategis dan Gencar Dorong Anggota Bisa Profesional
ISNU Jatim, menggelar Musyawarah Kerja Wilayah (Muskerwil) 2019 di Gedung Negara Grahadi Jalan Gubernur Suryo, Surabaya Minggu (28/4/2019).
Penulis: Sofyan Arif Candra Sakti | Editor: Arie Noer Rachmawati
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Sofyan Arif Candra Sakti
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Ikatan Sarjana Nahdlatul Ulama (ISNU) Jatim, menggelar Musyawarah Kerja Wilayah (Muskerwil) tahun 2019, di Gedung Negara Grahadi Jalan Gubernur Suryo, Surabaya Minggu (28/4/2019).
Hadir dalam Muskerwil tersebut Wakil Gubernur Jatim, Emil Dardak, lalu Ketum ISNU, Ali Masykur Musa, ada juga Sekjen ISNU, Kholid Saerozi, dan Ketua ISNU Jatim, Mas'ud Said serta Ketua Muslimat Jatim, Masruroh Wahid.
Beberapa kepala daerah juga nampak hadir antara lain Bupati Bangkalan, RKH Abd Latif Amin Imron (Ra Latif), lalu Walikota Mojokerto, Ika Puspitasari dan Plt Bupati Malang, Sanusi.
• Tingkatkan Literasi Masyarakat, Komunitas Kumpul Dongeng dan Bank Indonesia Launching Pojok Dongeng
• Gubernur Jatim Berubah Jadi Captain Khofifah, Siap Lawan Thanos dan Pertahankan Infinity Stone
Dalam Muskerwil Isnu Jatim tahun ini mengambil tema 'Menguatkan Networking ISNU Jatim untuk NU Bermartabat dan Jatim Sejahtera'.
"Tema ini kita ambil karena kita ingin menguatkan 4 networking yang dimiliki ISNU agar bisa bersatu padu dibawah kepemimpinan Gubernur Jatim, ibu Khofifah Indar Parawansa," kata Mas'ud Said.
Mas'ud lalu menjelaskan 4 jaringan atau networking yang harus diperkuat tersebut yang pertama adalah jaringan di Pemprov Jatim serta 38 Pemkab dan Pemkot.
Jaringan yang kedua adalah kampus dan lembaga penelitian dan pendidikan tinggi.
• Demi Temui Gempita, Wanita Ini Rela Berangkat dari Semarang ke Surabaya Beli Kue Gempikoe
• Diumpan Foto Nudis Gadis Cantik, Wong Terbujuk Beradegan Panas via Video Call, Rugi Jutaan Rupiah
"Yang ketiga adalah NU sendiri, NU sebagai bapak kandung ISNU mempunyai cakupan yang luas dan jamaahnya sangat banyak. Dan yang keempat adalah masyakarat umum," ucap Mas'ud Said.
Mas'ud juga mendorong agar anggota ISNU bisa profesional dan maksimal di bidang profesinya masing-masing.
"ISNU itu ada dosen, guru, ada birokrat, politisi, maupun pejabat tinggi. Dengan sinergi ini kita panggil kembali kekuatan ISNU dan Insyaallah Jatim semakin banyak energi positif dan man power yang bagus," ucap Mas'ud.