Presiden Jokowi Resmikan Tol Pandaan-Malang, Kemacetan Diklaim Bisa Berkurang 70 Persen
Presiden RI, Joko Widodo, meresmikan Tol Pandaan-Malang seksi I sampai III pada Senin (13/5/2019).
Penulis: Aminatus Sofya | Editor: Dwi Prastika
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Aminatus Sofya
TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Presiden RI, Joko Widodo, meresmikan Tol Pandaan-Malang seksi I sampai III pada Senin (13/5/2019).
Lokasi peresmian berada di Gerbang Tol Singosari, Kabupaten Malang.
Presiden Jokowi hadir sekitar pukul 10.30 WIB dan langsung disambut oleh Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Menteri BUMN Rini Soemarno, dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi.
• Pasca Diresmikan, Jokowi Beri Instruksi Tarif Tol Pandaan-Malang Gratis Hingga Hari Raya Idul Fitri
Hadir pula Wali Kota Malang Sutiaji, Wali Kota Batu Dewanti Rumpoko, dan Plt Bupati Malang Muhammad Sanusi.
Setelah bersalaman dan meninjau maket proyek Tol Pandaan-Malang, Presiden Jokowi lantas naik ke panggung untuk memberikan sambutan dan meresmikan jalan tol.
"Dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim, saya resmikan Tol Pandaan-Malang," kata Presiden Jokowi, Senin (13/5/2019).
• 18 SPBU dan 2 KiosK Sudah Siap di Tol Surabaya-Solo, Surabaya-Probolinggo dan Surabaya-Malang
Tol Pandaan-Malang memiliki panjang 38,4 Km dan terdiri dari lima seksi.
Seksi 1 menghubungkan Pandaan hingga Purwodadi, seksi 2 menyambungkan Purwodadi hingga Lawang, seksi 3 menghubungkan Purwodadi ke Singosari, Seksi 4 menghubungkan Singosari ke Pakis, dan seksi 5 menghubungkan Pakis ke Kota Malang.
Presiden Jokowi menambahkan, kehadiran Tol Pandaan-Malang sangat ditunggu masyarakat sebagai solusi atas kemacetan yang selama ini terjadi.
Tol ini diklaim dapat mengurangi kemacetan hingga 70 persen dan memangkas waktu tempuh Malang ke Pandaan, Pasuruan hanya dalam waktu satu jam.
• Arema FC Kalah 2-0 Saat Uji Coba Lawan PSIS Semarang, Milomir : Saya Lihat Beberapa Pemain Tak Siap
"Yang sebelumnya ditempuh bisa sampai 3,5 jam, sekarang ini diperkirakan hanya 1 jam," kata dia.
Mantan Gubernur DKI Jakarta itu berharap, dengan adanya Tol Pandaan-Malang, mobilitas barang dan jasa akan semakin lancar.
Selain itu, adanya tol itu juga disebut bisa berdampak pada peningkatan pariwisata di kawasan Malang Raya.
"Kami harapkan Malang Raya sebagai sentra pariwisata juga di bidang pendidikan, dengan adanya tol ini bisa membantu," ucapnya.
• 5 Mahasiswa UB Malang Fakultas Teknik Kimia Buat Inovasi Masker Mulut dari Kokon Ulat Sutera
Saat ini, pembangunan Tol Pandaan-Malang menyisakan dua seksi sepanjang 7,8 Km yang belum rampung.
Total nilai investasi atas proyek ini sebesar Rp 5,7 triliun.
Yuk Subscribe YouTube Channel TribunJatim.com: