Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Beri Solusi Agar Warga Tak Buang Sampah di Sungai, Warga Kota Batu Buat Pot Bunga dari Popok Bekas

Tumpukan pot warna-warni menghiasi rumah satu pecinta lingkungan asal Kota Batu, Rudi Eko Prasetyo.

Penulis: Sany Eka Putri | Editor: Dwi Prastika
SURYA/SANY EKA
Pecinta lingkungan asal Kota Batu, Rudi Eko Prasetyo menunjukkan pot dari popok bekas, Minggu (9/6/2019). 

TRIBUNJATIM.COM, KOTA BATU - Tumpukan pot warna-warni menghiasi rumah satu pecinta lingkungan asal Kota Batu, Rudi Eko Prasetyo.

Namun siapa sangka pot itu terbuat dari popok bekas.

Eko memulai membuat pot itu sejak setahun lalu, sampai sekarang, sudah ada lebih dari 1.000 pot dari berbagai ukuran.

Eko tidak serta merta mendapatkan popok itu, ia membeli dari tetangganya.

Sambut Libur Sekolah, Pemkot Malang Siapkan 4 Destinasi Wisata Unggulan & Kembangkan Wisata Kuliner

Link Live Streaming Final Australian Open 2019, 3 Wakil Merah Putih akan Berlaga, Ada Perang Saudara

Ia mengatakan, popok yang ia beli itu sudah dalam keadaan bersih.

"Saya membeli diapers (popok) itu setelah gel yang menampung kotoran dibuang. Lalu dijemur, baru saya beli," kata Eko, Minggu (9/6/2019).

Ada popok bayi sampai orang tua, dari ukuran kecil hingga besar.

Setelah ia dapatkan popok itu, lalu ia olah dengan bahan-bahan seperti semen, perekat, dan air.

Jadwal Arema FC Vs Persib Bandung Mundur, Latihan Perdana Singo Edan setelah Libur Lebaran Diundur

Popok harus direndam dulu dengan bahan baku utama yaitu semen, agar mudah dibentuk.

Baru setelah itu, dicetak menggunakan pot, setelah dikeringkan, pot untuk cetakan dilepas.

Pecinta lingkungan asal Kota Batu, Rudi Eko Prasetyo membuat pot dari popok bekas, Minggu (9/6/2019).
Pecinta lingkungan asal Kota Batu, Rudi Eko Prasetyo membuat pot dari popok bekas, Minggu (9/6/2019). (SURYA/SANY EKA)

Warga Desa Torongrejo itu mendapatkan ide ini saat ia sedang membuat pot dari handuk bekas.

"Karena selalu berkecimpung dalam dunia persampahan, jadi saya kepikiran. Banyaknya diapers yang selalu dibuang di sungai bisa dimanfaatkan untuk barang yang berfungsi," ungkapnya yang juga aktif di Dinas Lingkungan Hidup itu.

Tak Mau Kawasan Pakis Dilalui Banyak Truk, Pemkab Malang Tolak Pembangunan Exit Tol Pakis

Sekali ia membeli popok, ia bisa mendapatkan sampai 1.000 popok.

Pot yang ia buat juga ada yang khusus pot untuk anggrek yang membutuhkan ruang udara di bagian samping pot.

Pot popok ini belum ia jual, tetapi rencana akan dikomersilkan dengan menggandeng bank sampah di Kota Batu.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved