Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Andre Rosiade Mengaku Bingung dengan Sikap Demokrat Sebut Koalisi Dibutuhkan untuk Kawal Gugatan MK

Andre Rosiade tidak setuju soal pernyataan Rachland Nashidik yang menginginkan koalisi dibubarkan, sebut koalisi dibutuhkan untuk kawal gugatan MK

Penulis: Elma Gloria Stevani | Editor: Januar
(Youtube/Kompas TV)
Andre Rosiade (Youtube/Kompas TV) 

TRIBUNJATIM.COM - Belakangan ini beredar isu soal pembubaran koalisi setelah hasil rekapitulasi KPU RI menyatakan pasangan Jokowi-Ma’ruf unggul dari pasangan Prabowo-Sandiaga.

Sementara, Badan Pemenangan Prabowo (BPN) Prabowo Sandiaga menilai, bahwa pernyataan Wakil Sekjen Partai Demokrat, Racland Nashidik membingungkan.

Ya, sebelumnya Rachland Nashidik memberikan usulan melalui Twitternya yang menyatakan sebaiknya bila Koalisi Adil dan Makmur segera dibubarkan lantaran gugatan sengketa yang diajukan oleh pihak mana pun tidak membutuhkan peran partai.

Menurut Juru Bicara BPN Prabowo-Sandiaga, Andre Rosiade, Koalisi Adil dan Makmur masih dibutuhkan untuk mengawal proses pengajuan gugatan di Mahkamah Konstitusi (MK).

Kemarahan Sintong Panjaitan Saat Benny Moerdani Lempar Baret Kopassus, Sebabnya Pertempuran di Papua

“Pertama, saya ingin sampaikan bahwa koalisi tentu masih kami butuhkan ya, karena kami dalam rangka saat ini sedang melakukan gugatan ke Mahkamah Konstitusi (MK). Nah, selama gugatan di MK itu, Koalisi Prabowo-Sandi atau Koalisi Indonesia Adil dan Makmur masih solid bersama-sama BPN untuk mempersiapkan materi gugatan dan lain-lainnya,” terang Andre Rosiade.

Pernyataan itu disampaikan langusng oleh Andre Rosiade selaku Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Sandiaga di program acara Kompas Pagi, pada Senin (10/6/2019).

Juru Bicara BPN Prabowo-Sandiaga, Andre Rosiade mengaku bingung dengan sikap Partai Demokrat.

Terbongkar Pilihan Soeharto Saat Disodori 4 Nama untuk Capres, Prabowo Subianto Malah Tak Dipilih

“Dan Saya juga bingung kenapa Rachland mengeluarkan pernyataan itu. Mungkin Saja Bang Rachland sudah kebelet kali ingin keluar dari Koalisi Adil dan Makmur dengan harapan mendapat kursi Menteri untuk reshuffle pada Juni dan Juli ini,” sambung Andre Rosiade.

Namun, bagaimana pun juga, Andre Rosiade mempersilahkan awak media untuk menanyakan langsung kepada Rachland Nashidik terkait alasannya menyatakan pembubaran koalisi.

“Silahkan tanya sama beliau yang jelas kami BPN Prabowo-Sandiaga dan partai koalisi yang lain merasakan koalisi ini dibutuhkan untuk mengawal gugatan di Mahkamah Konstitusi,” lanjut Andre Rosiade.

Penjelasan Rachland Nashidik

Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat Rachland Nashidik, buka suara soal banyaknya keberatan atas usul yang ia keluarkan.

Usul tersebut soal pembubaran koalisi dalam Pilpres 2019, yang ditulis di akun Twitter miliknya.

Rachland Nashidik mengatakan, usul tersebut merupakan proposal politik yang tak didasari oleh motif politik.

"Sepenuhnya dituntun oleh keprihatinan terhadap akibat buruk dari Pilpres 2019," kata Rachland Nashidik, Senin (10/6/2019).

Halaman
123
Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved