Kuliner Surabaya
Pasca Viral, Rujak Cingur Bu Mella Bukannya Sepi, Malah Banjir Orderan
Sempat viral dan membuat kehebohan di media sosial karena menjual Rujak Cingur dengan harga fantastis Rp 60 Ribu, justru tak membuat Marmila (45) keh
Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Yoni Iskandar
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Sempat viral dan membuat kehebohan di media sosial karena menjual Rujak Cingur dengan harga fantastis Rp 60 Ribu, justru tak membuat Marmila (45) kehilangan pelanggan.
Semula Mila mengira, beredarnya rekaman video yang menghebohkan jagad media sosial itu bakal mengganggu bisnis makanan yang telah dimulainya sejak 1999 silam.
Namun belakangan dirasa tidak. Justru setelah rekaman video tersebut viral sejak Minggu (9/6/2019) kemarin, pelanggannya makin bertambah.
"Semua itu ada hikmahnya. Rejeki kan yang ngatur diatas," katanya saat ditemui TribunJatim.com di kediamannya di kawasan Gunung Anyar, Surabaya, Selasa (11/6/2019).
Apa yang disampaikan Mila memang terbukti benar.
Selama sejam nenek satu cucu itu, melayani permintaan wawancara TribunJatim.com di kediamannya kawasan Gunung Anyar Surabaya.
• Diviralkan gara-gara Jual Rujak Cingur Rp 60 Ribu, Marmilla Mengaku Diteror Orang Tak Dikenal
• Mau Liburan ke Jogja? KAI Beri Promo Tiket KA Sancaka Relasi Surabaya-Yogyakarta, Jangan Kehabisan!
• KPU Jatim Kirim Delegasi di Sidang MK, Bantu KPU RI Hadapi Gugatan Kubu Prabowo-Sand
Sekitar empat kali panggilan masuk dari para pelanggan yang penasaran akan rasa rujaknya, kerap menggangu percakapan kami.
"Bentar ya mas ada telepon lagi yang masuk," kata Mila memotong percakapan.
Namun, berkali-kali Mila terpaksa menjawab secara halus para penelpon itu, lantaran hari ini lapak rujaknya terpaksa tutup sementara.
Kendati Mila sempat berucap dengan intonasi yang terdengar sedih. Namun tak lama kemudian ia menjanjikan kalau Rabu (12/6/2019) besok, lapaknya akan buka kembali.
"Hallo dengan siapa. Oh penasaran ya sama rujak saya. Mohon maaf mbak rujaknya tutup, tapi besok buka lagi kok. Kalau mau pesan bisa," katanya saat menjawab panggilan diponselnya.
Lapak rujak cingur Mila biasanya buka sejak siang hari sekitar pukul 12.00 WIB.
"Kalau kemarin pas hari raya itu pagi saya sudah buka jam 06.00 WIB. Karena kan pembelinya sudah banyak lagi," katanya.
Hari ini, sebenarnya Mila mengaku ingin tetap berjualan. Lantaran, kondisi badannya tidak sehat, ia terpaksa menutup lapak rujaknya.
"Hari ini saya gak jualan, kepala saya pusing. Karena kan kemarin saya didatangi banyak orang ya Kepala Polsek, kelurahan, banyak," tandasnya seraya memegang kening kepala sebelah kanannya.