Belum Ada Rekrutmen, 4 Puskesmas di Sumenep Masih Minim Tenaga Medis Mulai Dokter Umum hingga Gigi
Sejumlah Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) di Kabupaten Sumenep sampai saat ini masih kekurangan tenaga medis, hal itu karena belum ada rekrutmen
Penulis: Ali Hafidz Syahbana | Editor: Arie Noer Rachmawati
TRIBUNJATIM.COM, MADURA - Sejumlah Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) di Kabupaten Sumenep sampai saat ini masih kekurangan tenaga medis, hal itu karena belum adanya rekrutmen.
Satu di antara Puskesmas yang kekurangan tenanga medis itu di antaranya, Puskesmas Ganding dan Guluk-Guluk.
Dua Puskesmas itu masih minim dokter umum. Selain itu juga terjadi di Puskesmas Giligenting dan Masalembu, sampai saat ini belum ada dokter gigi.
Kekurangan tenaga medis itu dibenarkan oleh Kabid Sumber Daya Kesehatan (SDK) Dinas Kesehatan (Dinkes) Sumenep Moh Nur Ihsan.
• Kasus Perkara Jalan Gubeng Ambles Belum Temukan Keterlibatan Pihak Lain, Tersangka Tetap 6 Orang
• 5 Bulan Sejak Penetapan Tersangka Diumumkan, Kasus Perkara Jalan Gubeng Ambles Belum Ada Titik Temu
"Meski formasi tenaga medis belum sepenuhnya lengkap, pelayanan kepada masyarakat tetap berjalan maksimal. Karena sudah ada dokter yang piket setiap hari dan ada juga (pasien) yang ditangani oleh perawat di bidangnya. Sehingga pelayanan medis tetap terlayani secara maksimal,” katanya, Jumat (14/6/2019).
Menurutnya, kekurangan tersebut menjadi atensi penting agar pelayanan kesehatan pada masyarakat ke depan lebih maksimal.
"Kami sudah memetakan kekurangan itu. Yang jelas akan segera ditindaklanjuti agar bisa terisi kekurangan tenaga medis tersebut,” katanya.
Setelah itu, menurut Ketua PPNI Sumenep ini, pihaknya akan mengajukan kepada bupati terkait pengisian kekurang tenaga medis ini.
“Seperti apa petunjuk terkait kekurangan ini, baru tindaklanjuti. Tapi, yang jelas ini menjadi atensi kami," tandasnya.
• Cerita Cosplayer Vanilla Vania, Akui Belajar Banyak Hal Lewat Cosplay dari Make Up hingga Akting
• Kisah Laras Carissa Devinta Jadi Aremanita, Bermula dari Sang Ayah Iwan Budianto Kelola Arema FC