Liga Indonesia
Diboikot Pasoepati, Acara Launching Tim dan Jersey Persis Solo di Madiun Sepi Penonton
Tidak tampak yel-yel dari Pasoepati, suporter Persis Solo, yang biasa memberi semangat dalam setiap pertandingan.
Penulis: Rahadian Bagus | Editor: Dwi Prastika
TRIBUNJATIM.COM, MADIUN- Acara launching tim dan jersey Persis Solo di Stadion Wilis Kota Madiun, sepi penonton, Minggu (16/6/2019) malam.
Pantauan di lokasi, penonton yang hadir hanya sekitar setengah dari tribun Stadion Wilis.
Tidak tampak yel-yel dari Pasoepati, suporter Persis Solo, yang biasa memberi semangat dalam setiap pertandingan.
Hanya suporter PSM Madiun yang tampak bersemangat menyanyikan lagu dukungan bagi tim kesayangan mereka.
• Cegah Investasi Disusupi Terorisme, Pemkab Madiun Libatkan Bakesbangpol Dalam Proses Penerbitan Izin
• Belum Gabung Latihan Persela Lamongan Pasca Libur Lebaran, Kei Hirose Ternyata Sakit di Jepang
Untuk diketahui, beberapa hari sebelum acara launching tim dan jersey Persis Solo yang digelar di Stadion Wilis Kota Madiun, Pasoepati menyuarakan protes.
Pasoepati menyatakan menolak dan akan memboikot dengan tidak akan menghadiri acara karena digelar di Kota Madiun.
Manager Persis Solo, Catur Prasetya, mengakui tidak banyak suporter Persis Solo yang hadir pada acara malam itu.
"Iya sepi, ya kita kan, tetap lah kita mengapresiasi teman-teman (Pasoepati) datang, ya alhamdulillah. Kalau nggak datang, saya tetap mengimbau, sebuah tim sukses kalau kita dari beberapa elemen, mulai dari manajemen, dari pemain, pelatih, official, kita nggak boleh meninggalkan suporter, biar bagaimanapun suporter adalah pemain kedua belas kita," terangnya.
• Beri Menu Finishing, Pelatih Persebaya Puas dan Berharap Permainan Pemainnya Terus Membaik
• Kemenangan atas Persatu Tuban Jadi Modal Berarti Madura United Hadapi Persebaya Surabaya
Ia tetap berharap agar Pasoepati ke depan tetap hadir untuk mendukung tim kesayangan mereka, dan tetap setia mendampingi Persis Solo, seperti pada putaran kedua musim lalu.
"Saya tetap berharap teman-teman Pasoepati tetap mendukung kita. Kalau kita mau maju, ayo maju bersama-sama," terangnya.
Dia menjelaskan, acara launching tim dan jersey Persis Solo sengaja digelar di Kota Madiun, lantaran Kota Madiun sudah disepakati menjadi home base Persis Solo pada musim 2019.
"Karena sudah home base di sini, kalau saya menarik ke sana-ke sini, kasihan capek. Sementara kick-off sudah nanti tanggal 22, kalau program pelatih terbengkalai endingnya nanti yang rugi siapa, kalau tim ini kurang persiapan, atau tampil pada laga pertama hancur," imbuhnya.
• Pertandingan Arema FC vs PSM Makassar Ditunda, Pelatih Milomir Seslija Ungkapkan Kekecewaan
Diberitakan sebelumnya, Manajemen PT Persis Solo Saestu menggelar launching tim dan jersey Persis Solo di Kota Madiun pada Minggu (16/6/19) malam.
Acara launching tim dan jersey berlangsung sederhana.
Setelah launching tim dan jersey, acara dilanjutkan dengan pertandingan persahabatan Persis Solo melawan PSM Madiun. (Surya/Rahadian Bagus)
Yuk Subscribe YouTube Channel TribunJatim.com: