TribunWiki
TRIBUNWIKI - Inilah 4 Fasilitas Baru Untuk Calon Jemaah Haji 2019 Selama di Mekah
TRIBUNWIKI - Inilah 4 Fasilitas Baru Untuk Calon Jemaah Haji 2019 Selama di Mekah.
Penulis: Nur Ika Anisa | Editor: Sudarma Adi
lihat foto
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Sejumlah fasilitas baru dapat dinikmati calon jemaah haji pada tahun 2019.
Beberapa fasilitas seperti hotel minimal bintang tiga, pemilihan makanan dan transportasi baru dapat dirasakan para jemaah haji.
Tetapi adapula fasilitas baru yang belum dialami atau dinikmati para jemaah haji pada tahun sebelumnya selama di Mekah.
• Ini Pesan Menteri Agama Pada Calon Jemaah Haji di Asrama Haji Surabaya, Ada 3 Hal yang Diperhatikan
• Bacaan Doa untuk Orang Pergi Haji, Dibaca saat Melepas Jemaah Haji Berangkat ke Tanah Suci
• Bacaan Niat untuk 3 Jenis Haji, Lengkap dengan Doa Tawaf, Doa Minum Air Zam-zam, Niat Sholat Sunah
1. Sistem Zonasi Embarkasi
Fasilitas zonasi embarkasi akan diberlakukan pada tahun 2019, dengan tujuan dapat mengumpulkan kerabat kerabat sedaerah.
"Jadi tahun ini kami terapkan zonasi embarkasi provinsi, dulu tersebar sehingga tidak hanya menyebabkan jemaah yang memiliki hubungan family sesama daerah kalau mau ketemu sulit, koordinasi petugas juga tidak mudah karena tersebar di wilayah Mekkah yang cukup luas itu," kata Menteri Agama RI Lukman Hakim Saifuddin di Hall Mina Asrama Haji Embarkasi Surabaya, Jumat (5/7/2019).
Penerapan tersebut akan diberlakukan untuk penginapan hotel-hotel para calon jemaah haji di tujuh zonasi provinsi.
"Embarkasi provinsi berada di hotel-hotel di satu wilayah, ini memudahkan koordinasi petugas," kata Lukman.
2. Bus Baru
Menteri Agama RI Lukman Hakim mengatakan pihaknya menyiapkan bus baru untuk transportasi para calon jemaah haji selama di Arab Saudi.
"Petugas di sana mengusai bahasa jemaahnya, karena maaf saja ada yang bis daerah, bahasa Indonesianya kurang paham. Terutama yang sepuh," kata Lukman.
3. Tenda Ber-Ac
Selain itu, untuk pertama kalinya akan dipasang AC pada tenda-tenda yang berada di Arafah.
Tahun-tahun sebelumnya fasilitas hanya dilengkapi kipas angin.
"Antisipsi suhu udara dan meningkatkan kenyamanan dan ibadah jemaah. Mudah-mudahan tidak ada kendala," kata Lukman.
