Polisi Buru 2 Perampok Minimarket di Kenjeran Surabaya, Diduga Pelaku Juga Rampok di Simokerto
Polisi memburu 2 perampok Alfamidi Kenjeran Surabaya yang diduga juga pernah rampok di Indomaret Simokerto
Penulis: Nur Ika Anisa | Editor: Arie Noer Rachmawati
Laporan Wartawan Tribunjatim.com, Nur Ika Anisa
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Dua pelaku perampokan di Alfamidi Jalan Kenjeran Surabaya, diduga kuat juga teridentifikasi melakukan hal yang sama di Indomaret Simokerto.
Polisi mengidentifikasi dua pelaku di sekitar wilayah Simokerto.
"Sementara baru tadi malam jam 23.08 dan diduga kuat pelaku yang sama jam 03.00 WIB melakukan lagi di Indomaret Simokerto," kata Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Sudamiran, Kamis (18/7/2019).
• Pura-pura Beli Rokok, Perampok Minimarket di Jalan Kenjeran Itu Todongkan Golok & Kuras Uang di Laci
Dari dua rekaman CCTV yang didapatkan polisi di Alfamidi Kenjeran maupun Indomaret Simokerto, pelaku teridentifikasi.
"Yang pertama mengambil uang, TKP kedua berhasil di halang," kata Sudamiran.
Pada Tempat Kejadian Perkara (TKP) Indomaret Simokerto, Sudamiran mengatakan, pelaku dihalangi oleh karyawan toko.
• Terekam CCTV, Minimarket di Jalan Kenjeran Disatroni Perampok Bersenjata, Uang Jutaan Rupiah Lenyap
"Alhamdulillah berhasil dihalang penjaga toko. Sesuai dengan CCTV, karyawan toko mendorong pelaku," kata Sudamiran.
Sudamiran mengapresiasi perlawan karyawan toko untuk menghadang pelaku yang akan masuk ke minimarket.
"Saya apresiasi betul itu, penjaga toko sendirian, tidak membawa apa-apa tapi bisa menghalang," kata Sudamiran.
Hingga saat ini pihaknya masih menerjunkan anggota untuk memburu dua pelaku bersenjata yang terekam CCTV merampok minimarket.
• Pelaku Perampokan Minimarket di Sidoarjo dan Pasuruan Selalu Konsumsi Sabu Sebelum Beraksi
Pelaku terlihat mengenakan helm dan membawa pisau penghabisan masuk ke dalam minimarket.
Sembari menodongkan pisau, pelaku menggiring karyawan ke kasir. Sementara pelaku lain mengambil sejumlah uang.
"Sama, pelakunya diduga sama. Doakan semoga tertangkap," pungkas Sudamiran.