Liga Indonesia
Semen Padang Vs Persebaya, Djanur Waspadai Kebangkitan Tuan Rumah yang Belum Menang hingga Pekan 10
Djadjang Nurdjaman pastikan tim besutan Weliansyah itu akan bermain mati-matian, apalagi kali ini akan bermain di depan pendukung sendiri.
Penulis: Khairul Amin | Editor: Dwi Prastika
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA – Pelatih Persebaya Surabaya, Djadjang Nurdjaman akui mewaspadai kebangkitan tuan rumah, Semen Padang, kala keduanya bertemu pada pekan ke-11 Liga 1 2019, di Stadion Haji Agus Salim Padang, Minggu (28/7/2019) malam.
Semen Padang menjadi satu-satunya tim yang belum raih kemenangan hingga pekan ke-10.
Djadjang Nurdjaman pastikan tim besutan Weliansyah itu akan bermain mati-matian, apalagi kali ini akan bermain di depan pendukung sendiri.
• Semen Padang Vs Persebaya, Persiapan Matang, Kabau Sirah Optimistis Jegal Perlawanan Bajul Ijo
• Final Japan Open 2019, All Indonesian Final, Marcus/Kevin Kembali Juara seusai Kalahkan The Daddies
Dari 8 laga yang sudah dilakoni Semen Padang, lima laga telan kekalahan, tiga laga lainnya berakhir imbang.
Akibat raihan buruk tersebut, tim berjuluk Kabau Sirah itu berada di dasar klasemen dengan bekal 3 poin.
“Itu (kebangkitan) yang kami antisipasi, sudah saya sampaikan pada pemain, namanya tim belum pernah menang, pasti mereka berusaha semaksimal mungkin,” terang pelatih yang akrab disapa Djanur itu seusai pimpin latihan tim di Lapangan Polda Jatim jelang laga Semen Padang vs Persebaya Surabaya, Kamis (25/7/2019).
Apalagi, Semen Padang berada pada kondisi lebih fresh setelah laga sebelumnya, laga pekan ke-10 hadapi Persija Jakarta ditunda.
Kali terakhir Semen Padang berlaga saat jamu Bhayangkara FC pada Rabu (17/7/2019) lalu.
• Semen Padang Vs Persebaya, Sudah Perbaiki Konsentrasi, Djanur Optimistis Redam Perlawanan Tuan Rumah
• Final Japan Open 2019, Jonatan Christie Harus Puas Jadi Runner-up seusai Tumbang Lawan Kento Momota
Berbeda dengan Persebaya Surabaya yang terakhir lakoni laga saat jamu Tira Persikabo pada Minggu (21/7/2019).
“Apalagi mereka diuntungkan dari persiapan, lama tidak main, lawan Persija ditunda sehingga lebih banyak waktu mempersiapkan diri, itu yang kami antisipasi, pasti mereka ingin bangkit,” tambah pelatih asal Jawa Barat tersebut.
Terlebih, disebut Djanur, meski sejauh ini Semen Padang belum pernah raih kemenangan, saat kalah juga tidak dengan skor mencolok.
Margin terbesar skor kekalahan Semen Padang sejauh ini saat takluk 1-3 dari Tira Persikabo, selebihnya kalah dengan margin satu gol.
“Artinya mereka punya kekuatan dan bisa melawan, keberuntungan saja yang belum berpihak pada mereka, secara tim mereka juga cukup bagus,” tegas pelatih 60 tahun tersebut.
• Djanur Pastikan Mental Pemainnya Sudah Membaik Jelang Laga Semen Padang Vs Persebaya
• Madura United Vs Perseru Badak Lampung FC 5-1, Jan Saragih Puji Penampilan M Ridho: Bikin Frustasi
Di sisi lain, Persebaya Surabaya datang dengan rekor yang juga tidak terlalu bagus, empat laga terakhir Persebaya Surabaya belum raih kemenangan, dua hasil imbang, dua laga lain telan kekalahan.
Hadapi Semen Padang, Djanur memastikan dua pemainnya, Hansamu Yama dan Oktafianus Fernando (Ofan) absen karena cedera. (Khairul Amin)
Yuk Subscribe YouTube Channel TribunJatim.com: