Pembangunan Gedung Baru SMPN 3 Kota Blitar Hampir Selesai, Relokasi KBM Siswa Ditargetkan Awal 2020

TRIBUNJATIM.COM, BLITAR - Dinas Pendidikan Kota Blitar menargetkan proses relokasi kegiatan belajar mengajar (KBM) siswa SMPN 3 Kota Blitar dari gedung lama ke gedung baru bisa dilaksanakan pada awal 2020.

Proses pembangunan tahap kedua gedung baru SMPN 3 Kota Blitar di Kelurahan Tanggung, sudah dimulai awal Juli 2019 ini.

Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Blitar, Dindin Alinurdin mengatakan target pembangunan gedung baru SMPN 3 Kota Blitar selesai pada pertengahan Desember 2019.

Pembangunan semua ruang kelas dan ruang guru selesai di pembangunan tahap kedua ini.

• Ada Korsleting Mesin, VW Combi Pasutri Bule Australia Terbakar di Blitar, PMK Padamkan Api 30 Menit

"Pembangunan tahap kedua ini hanya menyisakan lapangan basket. Untuk lapangan basket akan kami bangun di anggaran berikutnya," kata Dindin, Senin (29/7/2019).

Dikatakannya, untuk proses pemindahan kegiatan belajar mengajar dari gedung SMPN 3 Kota Blitar lama ke gedung baru akan dilaksanakan awal 2020.

Paling lambat, proses relokasi kegiatan belajar mengajar terlaksana pada akhir semester dua tahun ajaran 2019/2020.

"Paling lambat di ujung semester dua tahun ajaran 2019/2020, proses relokasi kegiatan belajar mengajar sudah bisa terealisasi," ujarnya.

• Geger Temuan Pria Tergeletak di Kios Jamu di Blitar, Kondisi Tubuh Busuk, Diduga Tewas Karena Sakit

Seperti diketahui, proses pembangunan gedung baru SMPN 3 Kota Blitar di Kelurahan Tanggung, Kecamatan Kepanjenkidul, Kota Blitar sempat molor.

Pembangunan gedung baru SMPN 3 Kota Blitar dimulai pada 2017 dan ditargetkan selesai pada 2018.

Tetapi, proses pembangunan mandek karena ada kasus dugaan suap dalam pembangunan gedung baru SMPN yang melibatkan Wali Kota Blitar nonaktif Samanhudi Anwar.

Kasus dugaan suap itu ditangani oleh KPK.

Akhirnya, proses pembangunan baru bisa dilanjutkan pada 2019 ini.

• Pelajar SMA di Blitar Tewas Tertabrak Mobil saat Hindari Jalan Berlubang, Korban Sempat Terpental

Alokasi anggaran untuk pembangunan tahap dua sekitar Rp 23 miliar. Sedangkan pada pembangunan tahap pertama,

Pemkot Blitar sudah mengalokasikan anggaran sebesar Rp 11,5 miliar.