39 Warga Binaan Rutan Medaeng Kena Operasi Keliling Rambut Panjang hingga Kusut Tak Terurus

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Kukuh Kurniawan

TRIBUNJATIM.COM, SIDOARJO - Sebanyak 39 warga binaan Rutan Kelas I Surabaya atau yang biasa disebut Rutan Medaeng terkena operasi rambut panjang, Selasa (30/7/2019).

Kasie Pelayanan Tahanan Rutan Kelas I Surabaya, Ahmad Nuri Dhuka menjelaskan kegiatan tersebut sebenarnya bernama lengkap operasi keliling rambut panjang.

"Tiap bulannya kita selalu berkeliling ke tiap blok yang ada di rutan. Bila ada warga binaan yang ketahuan memiliki rambut panjang maka akan langsung dipotong pendek," ujarnya kepada TribunJatim.com.

• Dokumen Perjalanan dengan Fitur Keamanan Disebut Jadi Salah Satu Alat Buat Cegah Human Trafficking

Ia mengatakan untuk operasi kali ini menyasar kepada warga binaan yang berada di Blok E.

Serta mengerahkan tiga warga binaan bimbingan kerja (bimker) salon Rutan Medaeng untuk bertugas memangkas rambut.

"Kemarin kita telah melaksanakan di Blok I di mana di blok tersebut kita mendapatkan sekitar 54 warga binaan berambut panjang. Akhirnya ya kita langsung pangkas pendek rambutnya," tambahnya.

Ia menjelaskan ada dua tujuan operasi tersebut rutin digelar. Tujuan pertama yaitu untuk menjaga kerapian dan ketertiban.

• 12 Kasus Perdagangan Orang Ditangani Polda Jatim Tahun Ini, Pelaku Mayoritas Orang Terdekat Korban

"Kalau warga binaan berambut panjang kan terkesan tak terurus serta tak tahu aturan. Dan tujuan yang kedua adalah menjaga kerapian dan kesehatan warga binaan itu sendiri," jelasnya.

Sementara itu, warga binaan bimker salon yang bertugas memangkas rambut, Ananta mengaku harus sabar memotong rambut para warga binaan yang berambut panjang.

"Rata rata selain rambut warga binaan panjang juga kusut. Jadi harus disisir satu persatu sambil dipangkas. Intinya tidak bisa terburu buru memangkas rambutnya," tandasnya.

• Kejadian Sebenarnya Istri Dibacok Bareng Pria Lain Saat Suami Lagi Mudik, Ternyata Hamil 3 Bulan