Kecelakaan Bus Pariwisata
Kecelakaan Bus di Karanganyar, Staf Guru: Kepala Sekolahnya Baru Menjabat 2 Minggu
Tercatat 6 korban meninggal dunia, seorang diantaranya adalah Dra Hj Zuhro, kepala sekolah SDN Jimbaran Wetan yang akan bertugas ke SDN Jimbaran Kulon
Penulis: Sundah Bagus Wicaksono | Editor: Anugrah Fitra Nurani
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Sundah Bagus Wicaksono
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Bus pariwisata PO Solaris Jaya dengan nopol K 1677CD mengalami kecelakaan di Karanganyar, Jawa Tengah, Minggu (26/2/2017).
Bus tersebut membawa rombongan guru-guru dari SDN Jimbaran Wetan, Sidoarjo.
Baca: Masa Berkabung Pasca Kecelakaan Maut di Tawangmangu, SDN Jimbaran Wetan Lakukan Doa Bersama
Rombongan guru ini rencananya akan berekreasi ke Tawangmangu setelah melakukan acara temu pisah kepala sekolah baru dengan kepala sekolah lama.
Tercatat enam korban meninggal dunia, seorang di antaranya adalah Suwandi, kepala sekolah SDN Jimbaran Wetan yang akan bertugas ke SDN Jimbaran Kulon.
TribunJatim.com mendatangi SDN Jimbaran Kulon, Sidoarjo untuk melihat suasana yang ada disana, Senin (27/2/2017).
Menurut keterangan staf TU SDN Jimbaran Kulon, Ismail yang setuju diwawancarai TribunJatim.com mengatakan bahwa Suwandi baru menjabat 2 minggu sebagai kepala sekolah.
Proses kepengurusan administrasi resmi sebagai kepala sekolah selesai pada bulan Maret mendatang.
"Pak Wandi sudah sertijab dengan kepala yang lama, baru aja menjabat menjadi kepala sekolah di SDN Jimbaran Kulon selama 2 minggu", ujar Ismail, staf TU SDN Jimbaran Kulon.
Mantan kepala sekolah SDN Jimbaran Wetan ini rencana akan menjadi inspektur upacara di sekolahnya yang baru sebab belum sempat berkenalan dengan murid-muridnya di SDN Jimbaran Kulon.
"Pak kepala rencana hari ini perkenalan sama murid-murid saat upacara, beliau belum sempat karena harus mengurusi administrasinya", imbuh Ismail.