Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Kecelakaan Bus Pariwisata

Meski Berduka, Kegiatan Belajar Mengajar di SDN Jimbaran Wetan Tetap Digelar

Kegiatan belajar-mengajar (KBM) di SDN Jimbaran Wetan dan Jimbaran Kulon tetap digelar, Senin, (27/2/2017), meski dua sekolah lagi berduka.

Penulis: Irwan Syairwan | Editor: Mujib Anwar
SURYA/IRWAN SYAIRWAN
Guru dan siswa SDN Jimbaran Wetan berdoa untuk guru dan keluarganya yang menjadi korban kecelakaan bus Solaris Jaya, di Tawangmangu, Senin (27/2/2017). 

Laporan Wartawan Surya, Irwan Syairwan

TRIBUNJATIM.COM, SIDOARJO - Kegiatan belajar-mengajar (KBM) di SDN Jimbaran Wetan dan Jimbaran Kulon tetap digelar, Senin, (27/2/2017). 

Meski kedua sekolah dasar tersebut tengah berduka lantaran sejumlah guru dan kepala sekolahnya meninggal akibat mengalami kecelakaan di Tawangmangu, Karanganyar, Jawa Tengah, Minggu (26/2/2017).

Pantauan TribunJatim.com, Senin pagi para siswa tetap masuk seperti biasa. 

Tapi mereka langsung dipulangkan karena hampir semua guru dan staf sekolah pergi melayat ke pemakaman pimpinan dan koleganya.

"Tetap tidak libur. Namun begitu masuk kelas, siswa langsung kami pulangkan lagi," kata Hadi Prayitno, salah seorang guru SDN Jimbaran Wetan.

Hadi sendiri tidak ikut berangkat mengikuti acara pisah-sambut SDN Jimbaran Wetan. Namun, Hadi mengaku sangat kehilangan rekan seprofesinya.

Hadi menuturkan khusus siswa kelas 6, KBM tetap dilakukan karena para siswa dijadwalkan menggelar try out ujian akhir sekolah (UAS).

"Sambil menunggu arahan Dinas Pendidikan (Dindik) kami tetap menggelar KBM seperti biasa, meski sedang berduka," jelasnya.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved