Mahasiswa Bule dari Austria Akan Tinggal di Delapan Kampung Surabaya, Ada Apa?
Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya kerja sama dengan satu kampus dari Vienna mengadakan kegiatan tinggal di kampung.
Penulis: Triana Kusumaningrum | Editor: Edwin Fajerial
Laporan Wartawan TribunJatim.com,Triana Kusumaningrum
TRIBUNJATIM.COM,SURABAYA - Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya kerja sama dengan satu kampus dari Vienna mengadakan kegiatan Anthropology Exploration of Surabaya's Kampung.
"Ini merupakan short program dengan University of Vienna dengan tajuk 'Anthropology Exploration of Surabaya's Kampung'," ujar Maria Anityasari Kepala International Office ITS Surabaya, Senin (20/3/2017)
Kegiatan berada dibawah payung ASEA UNINET, program ini akan berlangsung selama tiga minggu akan diikuti oleh 18 mahasiswa Vienna dari jurusan antropologi, dua dosen Vienna, dan 10 mahasiswa ITS Surabaya.
Saat minggu pertama mereka akan belajar Bahasa Indonesia dan Bahasa Jawa, serta budaya-budaya Indonesia, hal itu dimaksudkan untuk membekali mereka sebelum tinggal di kampung yang ada di Surabaya.
Minggu kedua mereka akan tinggal bersama satu keluarga di kampung yang telah ditunjuk kampung yang sudah di tunjuk antara lain Kampung Jadoh, Kampung Kue Rungkut, Kampung Lontong.
"Selama tinggal di kampung selain mengamati kegiatan warga mereka juga akan terlibat dikegiatan yang ada disana," ujar Maria.
Untuk kemungkinan kendala bahasa, Maria mengatakan bahawa tiap tim dari mereka akan didampingi dua mahasiswa ITS Surabaya yang akan membantu mereka.