Longsor Maut di Ponorogo
Petakan Dampak Longsor Ponorogo BNPB Gunakan Drone
Badan Penanggulangan Bencana Nasional (BNPB) menurunkan drone atau pesawat tanpa awak saat proses evakuasi korban longsor.
Penulis: Edwin Fajerial | Editor: Edwin Fajerial
TRIBUNJATIM.COM, PONOROGO - Badan Penanggulangan Bencana Nasional (BNPB) menurunkan drone atau pesawat tanpa awak saat proses evakuasi korban longsor di Dusun Tangkil, Desa Banaran, Kecamatan Pulung, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur.
"Pesawat tanpa awak atau drone itu digunakan untuk melihat besarnya area longsor secara detail," kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho seperti dikutip dari website resmi BNPB, Senin (3/4/2017).
Hasil dari pemetaan ini nantinya digunakan untuk menjelaskan lebih detail mengenai luas dan dampak longsoran.
Selain itu, penggunaan drone di lokasi bencana agar dapat melihat secara langsung kemungkinan ada titik-titik lainnya yang berpotensi longsor susulan.
Hingga saat ini Senin (3/4), upaya pencarian dan penyelamatan korban terus dilakukan oleh tim gabungan dari BNPB, BPBD,Basarnas, TNI, Polri dan relawan.
Guna mengoptimalkan pencarian, sebanyak 7 (tujuh) alat berat dikerahkan yang terbagi ke dalam 3 zona yaitu 3 di atas, 2 di tengah dan 2 di bagian bawah.
Pihak kepolisian juga menerjunkan anjing pelacak untuk mendeteksi titik-titik yang kemungkinan ada korban tertimbun.