Agar Bisa Nikahi Pemuda Desa Pujaannya, Bule Cantik ini Nekat Lakukan Hal Tak Terduga
Zaman teknologi saat ini memungkinkan orang berjodoh setelah berkenalan di media sosial facebook meski beda etnik serta beda negara.
Setelah berkoordinasi bersama perangkat desa Tragung Wakapolsek Tulis Iptu Agus Windarto langsung menuju ke rumah tersebut.
Di sana Wakapolsek bersama 3 anggota disambut dengan baik oleh tuan rumah.
Baca: 3 Kali Jenguk Jupe ke Rumah Sakit, Ahok Beberkan Kondisi Terbaru Pelantun Belah Duren
Pemantauan dan pengawasan Warga Negara Asing (WNA), ini sangat diperlukan kepedulian dan partisipasi aktif dari seluruh masyarakat.
Maka perlu dilakukan pengecekan terhadap warga negara asing (WNA) untuk pendataan terkait keimigrasian terutama warga yang berada di daerah pedesaan.
"Bahkan hari ini Ilaria sudah bisa makan kates (pepaya) dan tempe. Ilaria itu bisa bahasa Inggris dan Italia. Sedangkan Dzulfikar otodidak belajar bahasa Inggris," ujar Abdika. (tribunjateng/humas polres batang/abdika)