Longsor Maut di Ponorogo
Lagi-lagi, Jasad Korban Longsor Ditemukan Karena Faktor Keberuntungan
Faktor keberuntungan tampaknya penting dalam pencarian korban longsor di Ponorogo.
Penulis: Rahadian Bagus | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNJATIM.COM, PONOROGO - Lagi-lagi jasad korban longsor di Desa Banaran, Kecamatan Pulung, Kabupaten Ponorogo ditemukan karena faktor keberuntungan, yakni tak sengaja.
Ini terjadi pada penemuan jasad korbanlongsor keenam yang ditemukan tersangkut di sektor D atau bagian ujung material longsoran.
Jasad berjenis kelamin laki-laki ditemukan Sabtu (29/4/2017) sekitar pukul 09.00 WIB oleh anggota tim gabungan yang sedang melakukan normalisasi sungai di lokasi longsor.
"Sekitar pukul 09.00 WIB. Bapak Meselan melakukan normalisasi arus sungai di sektor D , secara tidak sengaja menemukan sosok mayat seorang laki-laki tersangkut di atas kayu yang menyerong di bibir aliran sungai," kata Kapolres Ponorogo, AKBP Suryo Sudarmadi saat dikonfirmasi, Sabtu (29/4/2017) siang.
Baca: Setelah Sebulan, Korban Keenam Longsor Ponorogo Akhirnya Ditemukan
Menurut Suryo Sudarmadi, saat ditemukan, jasad dalam kondisi telanjang. Sementara itu, wajah korban sudah rusak dan tidak bisa dikenali.
Saat ini jasad korban sudah dibawa ke RSUD dr Harjono, Ponorogo dan disimpan di lemari es jenazah, menunggu dilakukan identifikasi oleh tim DVI Bid Dokkes Polda Jatim.
Baca: Korban Longsor Ponorogo Akan Dites DNA, Inilah Alasannya
Dengan ditemukannya jenazah hari ini, dari sebanyak 28 korban hilang, enam di antaranya sudah ditemukan. Sementara, 22 korban yang lain belum ditemukan.
Sedangkan korban hilang yang sudah ditemukan dan diketahui identitasnya, Maryono (24), Nadi (40), Katemi (65) dan, Iwan Danang Suwandi (26). (Surya/Rahadian Bagus)