Sebulan 20 Kali Minta Jatah Istri dan Rutin Njajan, Kakek ini Tetap Makan Cucu Sendiri yang Bocah
Setiap hari, nafsu birahi si kakek ini selalu menggebu-gebu, sehingga kerap berlaku liar.
Penulis: Hanif Manshuri | Editor: Mujib Anwar
TRIBUNJATIM.COM, LAMONGAN - Perilaku hiperseks kakek ini berbuah aib dan karma. Dia kini harus meringkuk di penjara, gara-gara menggagahi bocah perempuan.
Ironisnya, si bocah kecil yang dicabuli adalah sang cucu sendiri, yang masih berusia empat setengah tahun.
Tindakan biadab itu dilakukan Barijan (55). Warga Jalan Sunan Ampel RT 001 RW 013, Kelurahan Babat, Kabupaten Lamongan ini mempunyai perilaku hiperseks.
Setiap hari, nafsu birahinya selalu menggebu-gebu. Kondisi tersebut membuat Supatmi (45), istrinya sampai kuwalahan harus mau dan siap setiap saat melayani Barijan.
Baca: Biadab, Hanya Modal Ngajak Nonton Kuda Lumping, Pria Suami TKI ini Cabuli Gadis Lugu Hingga Hamil
Karena seringnya minta jatah, setiap bulan, Barijan sampai rata-rata 20 kali melakukan hubungan badan suami-istri. Selain itu, dia juga sering 'jajan' ke tempat lain, untuk melampiaskan nasfu seksualnya.
"Memang nafsu dan libido saya tinggi. Setiap hari saya selalu ingin begituan (melakukan hubungan seks)," ujar Barijan, Jumat (26/5/2017) kepada Surya.
Namun, perilaku hiperseks itu membuat Barijan gelap mata. Akibat tak kuat menahan nafsu yang menggebu-gebu, suatu hari kakek beranak 7 ini tega mencabuli, bahkan sampai merenggut keperawanan cucunya sendiri.
Padahal, Kh, sang cucu masih seorang balita. Usianya baru empat setengah tahun.
Baca: Guru Ekstrakurikuler Sekolah Agama ini Cabuli 35 Siswinya, Korban Sempat Dibeginikan
Kejadiannya, bermula ketika Rabu (24/5/2017) sore Barijan sedang berada di jalan setepak tanggul pengairan lingkungan Kelurahan Gilang, Kecamatan Babat.
Sekitar pukul 16.20 WIB, dia melihat ada anak kecil sedang naik sepeda pancal dan sedang bermain di depan rumah Kacung, tetangganya.
Si bocah yang tak lain Kh, cucunya sendiri lantas dipanggilnya.
Kepada sang kakek, Kh bilang bahwa dia sedang ayahnya. "Aku nggoleki ayah (saya mencari ayah, red)," ucap si cucu.
Mendengar itu, Barijan lantas bilang, bahwa dia akan membantu mencarikan ayan korban.