Bukan Asal Gaya, Ada Kisah Tragis Di Balik Alasan Hitler Pakai Kumis Model Sikat Gigi

TRIBUNJATIM.COM - Bagi para penggemar cerita-cerita heroik peperangan Perang Dunia ke-2, tentu tidak asing dengan nama Adolf Hitler.

Hitler merupakan sosok pemimpin NAZI Jerman.

Karakter Hitler memang cukup fenomenal.

Baca: Verrell Bramasta, Aliando Syarief dan Al Ghazali Punya Tim Futsal, Namanya Bikin Ngakak

Terlepas, dari sosoknya yang dianggap sebagian orang sebagai tokoh kontroversial. 

Itu terkait dengan kebijakannya yang melakukan pemusnahan massal atau Holocaust terhadap Bangsa Yahudi. 

Selain itu, Hitler juga merupakan satu di antara tokoh fasisme di dunia. 

Baca: Trainee Produce 101 Season 2 Berwajah Innocent Seperti Anak Kecil Ini Bakal Debut Bareng Band MAS

Sebab, dia menganggap Bangsa Jerman, yang merupakan Ras Arya sebagai manusia terbaik yang ada di muka bumi ini. 

Baca: VIDEO: Ikuti Tren, Kumpulan Anak Muda Goyang Jongkok di Tempat Tabu, Netizen: Otaknya di Dengkul

Meski demikian, satu di antara banyak hal yang cukup dikenal dari Hitler adalah terkait kumisnya.

Kumis yang dipelihara Hitler memang terbilang unik.

Kumis tersebut sering disebut dengan kumis sikat gigi.

Baca: Astaga, Usai Sahur Pria Ini Setubuhi Gadis di Bawah Umur, Saat Ditanya, Jawabannya Bikin Muntab

Maksudnya, kumis itu berbentuk rapi, dan bentuknya runcing di ujung.

Selain itu, kumis itu juga disemprot dengan wewangian.

Model kumis semacam itu mulai diperkenalkan oleh warga Amerika Serikat yang berkunjung ke Jerman pada abad ke-19.

Baca: Lihat Perlakuan Sadis Ayah ke Ibu Usai Tolak Hubungan Badan, Perbuatan Anak Ini Bikin Ngelus Dada

Meski demikian, Hitler memilih memelihara kumis model sikat gigi bukan tanpa alasan.

Pria kelahiran 20 April 1889 itu mengenakan kumis itu tidak hanya sebagai gaya-gayaan.

Melainkan, ada sebab yang membuat Hitler tetap mengenakannya.

Baca: Disergap dan Bakal Diperkosa Saat Pulang Sekolah, Cara Cewek Ini Loloskan Diri Bikin Ngakak

Kisah itu bermula saat Hitler masih menjadi anggota Angkatan Darat Jerman pada saat Perang Dunia I.

Saat itu Hitler masih berpangkat kopral.

Namun, ketika itu Hitler masih berkumis lebat, tebal, dan melintang yang merupakan khas para diktator saat itu.

Baca: Wanita Ini Tega Tusuk Dada Suaminya Saat Bercinta, Penyebabnya Karena Dia Ingin Lakukan Hal Tabu Ini

Namun, suati ketika Hitler mendapatkan serangan gas beracun saat bertugas.

Peluru gas itu milik sekutu, dan jatuh di jantung pertahanan Jerman.

Sang komandan saat itu sudah meminta seluruh anak buahnya mengenakan masker.

Baca: Video Driver Taksi Online Diperlakukan Tak Manusiawi di Keramaian Ini Viral, Miris Lihat Kondisinya

Termasuk Hitler pun mengenakan masker anti gas itu.

Namun, karena kumisnya yang melintang, masker itu tidak dapat menutup rapat muka Hitler.

Baca: Kiper U-23 MU, Mulai Mendapat Tempat di Skuad Utama

Baca: Trainee Produce 101 Season 2 Berwajah Innocent Seperti Anak Kecil Ini Bakal Debut Bareng Band MAS

Akibatnya, dia pun harus menahan nafas hingga gas beracun itu benar-benar hilang.

Baca: Sering Nonton Drakor Goblin? Gak Nyangka, Indonesia Punya Peran Penting di Dalamnya Lho

Jika hal itu tidak dilakukan, maka Hitler bisa saja kehilangan nyawanya.

Akibat kejadian itu, Hitler pun memutuskan untuk membabat sebagian besar kumisnya.

Dia hanya menyisakan sedikit kumisnya, tepatnya di bagian tengah, dan menyerupai sikat gigi.

Baca: Usai Cium dan Ajak Menantunya Bercinta, Pria Ini Malah Alami Nasib yang Tragis

Model kumis semacam itulah yang selalu identik dengan Hitler.

(Diolah dari berbagai sumber)