Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Tak Dilirik Siswa, Pendaftaran Siswa Baru di SMA Negeri Pinggiran Seperti Kuburan

"Nanti, kalau ada sekolah yang belum memenuhi pagu hingga akhir pendaftaran online akan diadakan pendaftaran baru lagi,"

Penulis: Samsul Hadi | Editor: Mujib Anwar
SURYA/SAMSUL HADI
Panitia PPDB online di SMAN 3 Kota Blitar stand by menunggu calon siswa yang mendaftar langsung secara online ke sekolah, Selasa (4/7/2017). Tetapi, hingga hari kedua pendaftaran belum ada calon siswa yang daftar langsung ke sekolah. 

Baca: Libur Lebaran, Nasib Becak Wisata Makam Bung Karno Malah Sangat Memprihatinkan

Seperti yang terlihat di SMAN 3 Kota Blitar. Jumlah pendaftar di SMAN 3 pada hari kedua pendaftaran ini sudah mencapai 190 siswa. Jumlah pagu yang dibutuhkan lewat penerimaan jalur online di SMAN 3 hanya 182 siswa.

Kondisi serupa juga terlihat di SMAN 2 Kota Blitar. Jumlah pendaftar di sekolah itu sudah mencapai 213 siswa, sedangkan pagu yang dibutuhkan hanya 184 siswa.

Begitu juga di SMAN 4 Kota Blitar, jumlah pendaftarnya sudah 185 siswa sedangkan pagu yang dibutuhkan 184 siswa.

Hanya pendaftar di SMAN 1 Kota Blitar yang belum belum memenuhi pagu. Pagu yang dibutuhkan di SMAN 1 lewat jalur online sebanyak 195 siswa.

Tetapi, pada hari kedua pendaftaran, jumlah siswa yang mendaftar di SMAN 1 masih 187 siswa.

Baca: Rektor UB Didorong Maju Pilkada Kota Malang, Kalangan Kampus Langsung Heboh

Wakil Kepala SMAN 3 Kota Blitar bidang Kesiswaan, Budi Harsono mengatakan pagu total penerimaan siswa baru di SMAN 3 sebanyak 360 siswa.

Penerimaan siswa baru lewat dua jalur yakni offline dan online. Penerimaan lewat jalur offline sudah selesai. Jumlah siswa yang diterima lewat jalur offline sebanyak 178 siswa.

"Sisanya sebanyak 182 siswa diterima lewat jalur online ini," katanya.

Sisa pagu yang diterima lewat jalur online ini juga menyediakan kuota untuk siswa luar kota sekitar 10 persen dan siswa dari luar provinsi satu persen.

Dari hasil pendaftaran sementara, kuota untuk siswa luar kota sudah terpenuhi.

Persentase itu prakiraan jumlah siswa dari luar kota yang dibutuhkan hanya sekitar 20 siswa. Sedangkan pendaftarnya sudah lebih dari 50 siswa.

"Kalau dari luar provinsi butuh dua siswa, sekarang masih terisi satu siswa," ujar Budi.

Ia juga mempersiapkan petugas operator di sekolah dalam pendaftaran online ini. Tetapi, hingga hari kedua pendaftaran belum ada calon siswa yang mendaftar secara online langsung ke sekolah.

Para calon siswa mendaftar sendiri secara online dari luar sekolah.

"Ada yang datang hanya tanya-tanya soal cara pendaftaran dan konsultasi pemilihan sekolah. Dengan sistem ini, panitia lebih ringan kerjanya," katanya. (Surya/Samsul Hadi)

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved