Sensasi Berenang Bareng Ubur-ubur di Pulau Kakaban, Tidak Menyengat, Ini Alasannya

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Pipin Tri Anjani

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Indonesia adalah negara yang kaya budaya, keindahan alam, dan keanekaragaman hayati.

Berbagai macam wisata dapat dinikmati di Indonesia, mulai dari pantai, gunung, dan budayanya.

Tapi taukah kalian ada wisata yang memberikan sensasi yang luar biasa?

Berenang di antara jutaan ubur-ubur stingless (tak menyengat), dapat kalian lakukan jika berkunjung ke Pulau Kakaban, Kalimantan Timur.

Baca: Tiga Tahun Ditinggal, Tagihan Biaya Parkir Motor Pria Ini Bikin Melongo, Netizen: Gila Bener

Dilansir dari laman Wonderful Indonesia, Pulau Kakaban terrmasuk dalam 31 pulau di Kepulauan Derawan.

Pulau ini dulunya merupakan laguna yang kemudian tertutup karena tekanan geologi, dan menciptakan sebuah danau yang disebut Kakaban.

Kakaban berasal dari kata dalam dialek lokal yang berarti "pelukan".

Hal ini karena sembilan bentuk yang bergabung membentuk pelukan dan menciptakan danau di tengahnya.

Baca: Sulli Biasa Dicibir Sering Tak Kenakan Bra, Fotonya Ini Bikin Netter Salfok: Fokus ke Sedotannya

Pulau ini dikelilingi hutan bakau dan ada beberapa pantai.

Pulau Kakaban merupakan atol karang besar di Kabupaten Berau, tepat di lepas pantai timur Provinsi Kalimantan Timur dengan luas 774 hektar.

Kakaban terkenal akan danau payau yang terdiri dari beberapa spesies kehidupan laut endemik, termasuk jutaan ubur-ubur.

Pulau berdanau besar di tengahnya dan membentuk dua pertiga pulau ini merupakan satu dari dua pulau di dunia yang mempunyai danau ubur-ubur.

Baca: 10 Masjid di Indonesia yang Berdesain Unik, Ada Makna di Balik Gayanya, No 6 di Surabaya

Jika kalian liburan ke Kakaban, kalian dapat menikmati indahnya jutaan ubur-ubut tanpa perlu takut tersengat.

Danau ini berair hangat dengan kedalaman 11-17 meter dan terdiri dari empat jenis ubur-ubur yang telah berevolusi.

Tidak adanya predator alami menyebabkan ubur-ubur yang tinggal di Pulau Kakaban berevolusi.

Sehingga tak membutuhkan racun atau sengatan untuk mempertahankan diri.

Baca: Style Rambut Pendek Delapan Aktris Korea Ini Bisa Jadi Panduan Gayamu, Bikin Tampilan Makin Manis!

Selain itu, ubur-ubur kotak yang merupakan jenis ubur-ubur paling mematikan, berevolusi menjadi sepertiga ukuran normalnya dan tidak memiliki sengat.

Kalian juga dapat menyaksikan ubur-ubur Cassiopeia yang berenang secara terbalik, sehingga tentakel menghadap ke permukaan.

Hal itu dilakukan untuk memperoleh sinar matahari dan membantu proses fotosintesis, dengan demikan ia dapat menghasilkan makanan.

Baca: Beradegan Ciuman, Kim So Hyun Ungkap Gimana Cara Yoo Seung Ho Buat Dirinya Nyaman

Tak hanya ubur-ubur, anemon putih juga berevolusi menjadi predator ubur-ubur pasif.

Delapan spesies ikan, teripang, sponge, kepiting, ular, kerang ungu, dan kerang kuning, juga tinggal di sana.

Bagaimana cara pergi ke pulau dengan ubur-ubur itu?

Caranya gampang, dari Berau kalian bisa menyewa speedboat untuk ke Pulau Derawan selama dua jam.

Sesampainya di Pulau Derawan, kalian bisa menyewa perahu untuk membawa ke pulau-pulau sekitar, seperti Pulau Kakaban.

Baca: Berikut Cerita Delapan Transgender di Dunia, dari Dijuluki Pria Hamil Sampai No 8 yang Bikin Pilu