Video: Keluarga CJH Embarkasi Surabaya Bersitegang dengan Petugas dan Sebut Sempat Diusir

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Manik Priyo Prabowo

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Petugas Keamanan Asrama Haji bersama dan sepasang suami istri bersitegang di pintu masuk Asrama Haji Sukolilo, Surabaya, Jawa Timur pada Rabu (9/8/2017).

Pasangan suami istri ini mengaku datang dari Malang dang ingin memberikan barang yang tertinggal milik sang ibu dan adiknya yang akan berangkat ke tanah suci.

"Kami ini orang tua. Kalau mau pukul silahkan pukul, Indonesia ini negara hukum," katanya sembari teriak dan mengacungkan tangan ke atas.

Pada pengamatan TribunJatim.com, di lokasi kejadian para petugas tampak mendampingi pertemuan warga dan CJH yang bertemu di pintu gerbang bagian dalam.

(HUT ke-30, Arema FC Lakukan Ruwatan pada Piala-pialanya)

Entah karena perbincangan apa tiba-tiba CJH asal Malang Kloter 39 ini teriak-teriak dan mengatakan bahwa dirinya takut kakaknya dipukuli petugas.

Para petugas pun sontak mengerumuni empat orang, dua diantaranya mengenakan seragam CJH yang hendak berangkat ke Bandara Juanda.

Menurut penuturan saudara CJH yang turut bersitegang, awalnya dia dan istrinya ingin mengantar barang sang ibu dan sang adiknya yang tertinggal di rumah.

"Kami dapat izin agar berteduh sebentar sembari menunggu adik keluar. Lah kok tiba-tiba seorang datang," ujar lelaki mengenakan baju koko yang tak mau menyebutkan namanya ini.

"Tadinya saya ingin antar barang saudara saya yang tertinggal. Toh juga dapat izin baru sebentar sudah diusir dan ada kalimat tak menyenangkan," kata saudara CJH.

Begini kemarahan pasangan suami istri yang gagal menemui ibu dan adiknya yang akan segera berangkat ke tanah suci.

(BREAKING NEWS: Balai Kota Malang Diperiksa Penyidik KPK, Ada Apa?)