Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Ponpes Al Khoziny Sidoarjo Ambruk

Update Bangunan Ponpes Al Khoziny Sidoarjo Ambruk, RSI Siti Hajar Tangani 44 Korban, 19 Orang Pulang

Hingga pukul 20.45 WIB, wali santri Pondok Pesantren Al Khoziny terus berdatangan di RSI Siti Hajar, Sabtu (27/9).

Penulis: Tony Hermawan | Editor: Sudarma Adi
TRIBUNJATIM.COM/TONY HERMAWAN
EVAKUASI - Wakil Direktur Pelayanan Medis RSI Siti Hajar, dr. Andiani, memberikan keterangan terkait jumlah korban musibah runtuhnya bangunan Ponpes Al Khoziny yang ditangani rumah sakit. Ia menjelaskan, total 44 pasien telah masuk penanganan, dengan klasifikasi mulai dari luka ringan hingga satu korban meninggal dunia. 

Poin penting:

  • Lokasi dan Waktu Kejadian: RSI Siti Hajar Sidoarjo, Sabtu (27/9) malam, pasca insiden runtuhnya Ponpes Al Khoziny Buduran.
  • ​Jumlah Pasien: Total 44 pasien ditangani hingga pukul 20.30 WIB

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Tony Hermawan

TRIBUNJATIM.COM, SIDOARJO - Hingga pukul 20.45 WIB, wali santri Pondok Pesantren Al Khoziny terus berdatangan di RSI Siti Hajar, Sabtu (27/9).

Sebab, rumah sakit itu menjadi salah satu rumah sakit rujukan utama dalam penanganan korban insiden runtuhnya bangunan 3 lantai pondok pesantren di Buduran, Sidoarjo itu.

Baca juga: Update Data Korban Luka dan Meninggal Soal Ambruknya Bangunan Ponpes Al Khoziny Sidoarjo: 83 Orang

Berdasar data pukul 19.37 WIB, tercatat sebanyak 39 pasien telah ditangani. Skrining fisik para korban pun langsung diperiksa. Hingga 20.30 WIB tercatat 44 Pasien yang ditangani. 

Wakil Direktur Pelayanan Medis RSI Siti Hajar, dr. Andiani, menjelaskan, para korban ditempatkan sesuai tingkat keparahan. 

”Untuk data kami pisah tempatnya dan bagi beberapa klasifikasi, zona kuning dan merah ada satu pasien masing-masing. Sementara, zona hitam atau meninggal dunia satu pasien,” terangnya. 

Kemudian, pasien dengan kondisi ringan yang masuk zona hijau sebanyak 19 orang sudah diperbolehkan pulang.

Selain itu, lanjut dr. Andiani, ada delapan pasien yang harus dialihkan ke ruang perawatan maupun tetap dirawat intensif di IGD. Menurutnya, langkah ini diambil untuk memastikan penanganan lebih lanjut bisa berjalan optimal.

”Sehingga, jumlah sesuai pukul 19.37 itu sebanyak 39 orang,” imbuhnya.

Dia menegaskan, pihak rumah sakit telah menyiapkan tenaga medis tambahan untuk mempercepat penanganan korban.

Baca juga: Lampu Sorot Dipasang, Basarnas Pimpin Penyelamatan Korban Ambruknya Ponpes Al Khoziny Sidoarjo

Atmosfer IGD sejak sore hingga malam terlihat penuh aktivitas, dengan tim medis bekerja tanpa henti.

 ”Kami berupaya semaksimal mungkin agar setiap pasien mendapatkan perawatan sesuai standar medis,” tegasnya.

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved